Kebiasaan Untuk Menjaga Otak Tetap Bugar (2)

Esti Utami Suara.Com
Rabu, 07 Januari 2015 | 11:11 WIB
Kebiasaan Untuk Menjaga Otak Tetap Bugar (2)
Minum segelas anggur setiap hari bisa menghindarkan demensia (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Apa resolusi kamu menyambut tahun 2015? Jika memang kamu menyimpan keinginan untuk memiliki otak yang lebih sehat, maka mulailah melakukan 10 kebiasaan ini setiap hari.  Nggak susah kok caranya, mulai dari tidur siang hingga menikati segelas anggur.

Dalam artikel sebelumnya kita sudah mengulas lima kebisaan, dan berikut lima sisanya. Kamu tinggal pilih mana yang paling cocok untuk kamu.

6. Mengikuti arus.
Ingat terakhir kali kamu begitu terfokus, begitu termotivasi, penuh energi sehingga merasa di atas batas dan bebas dari kesadaran diri? Jika ya, Kamu mungkin mengalami 'aliran', apa yang oleh psikolog Mihaly Csikszentmihalyi disebut sebagai 'euforia konsentrasi dan keterlibatan penuh'. Menikmati arus akan membuat pengalaman sehari-hari menjadi saat-saat menggembirakan, pemenuhan diri dan kesehatan mental.
     
7. Makan ikan saat makan malam.
Asam lemak omega-3, yang terkandung dalam salmon, tuna, dan berbagai jenis ikan lainnya sangat penting untuk fungsi otak. Omega-3 dapat mengurangi peradangan di otak dan mendorong pertumbuhan sel-sel baru otak. Para peneliti juga mencatat hubungan antara konsumsi ikan dan risiko lebih rendah menderita demensia.
     
8. Nikmati segelas anggur.
Pada tahun 2008, sekelompok ilmuwan di Inggris dikumpulkan untuk menganalisis semua data dari 23 penelitian tentang hubungan antara kesehatan kognitif, demensia di kalangan manula dengan konsumsi alkohol. Mereka menemukan konsumsi alkohol dalam tingkat rendah sampai sedang (satu atau dua gelas sehari) dikaitkan dengan penurunan risiko demensia dan penyakit Alzheimer.
     
9. Percaya pada diri sendiri.
Peneliti pola pikir, Carol Dweck mengatakan, cara orang menafsirkan tantangan, kemunduran, dan kritik menjadi pilihan masing-masing orang.  Seseorang dapat menilai dirinya sebagai orang  berbakat atau kurang berbakat. Ia juga dapat menanamkan dalam otaknya bahwa perlu  strategi dan usaha untuk mengasah bakat dan memperluas kemampuannya. Semua terserah Anda.

"Praktek mendengarkan keduanya, kemampuan tetap dan kemampuan yang harus ditumbuhkan, lihat mana yang dapat bekerja efektif untuk Anda,"ujarnya.
     
10. Pelajari sesuatu yang baru.
Orang dewasa yang secara teratur menantang pikiran mereka dan tetap aktif secara mental sepanjang hidup memiliki otak sehat dan lebih kecil kemungkinan untuk mengalami demensia. Ingat, aktivitas mental itu harus teratur, kompleks, dan beragam. Teka-teki silang aneh atau permainan Sudoku saja tidak cukup. Cobalah ikut kelas bahasa atau malah mulai membangun kebun sayuran tahun ini. (menshealth.com)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI