Kebiasaan untuk Menjaga Otak Tetap Bugar (1)

Esti Utami Suara.Com
Selasa, 06 Januari 2015 | 14:39 WIB
Kebiasaan untuk Menjaga Otak Tetap Bugar (1)
Ilustrasi meditasi (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Apa resolusi kamu menyambut tahun 2015? Jika memang kamu menyimpan keinginan untuk memiliki otak yang lebih sehat, maka mulailah melakukan 10 kebiasaan ini setiap hari.  Nggak susah kok caranya, mulai dari tidur siang hingga menikati segelas anggur.

Berikut daftarnya, tinggal kamu pilih mana yang paling cocok untuk kamu.

1. Jalan-jalan
Meluangkan waktu untuk mengunjungi 'ruang hijau' baik itu taman, pantai atau kebun binatang bisa meningkatkan kesehatan dan kebahagiaan kamu. Saat berada di ruang luar, orang akan cenderung untuk bergerak dan berinteraksi dengan orang lain. Penelitian juga membuktikan menghabiskan waktu di ruang terbuka mengurangi stress dan meningkatkan kekebalan tubuh.
     
2. Latihan fisik
Salah satu latihan terbaik untuk otak adalah dengan berolah raga. Olahraga akan memompa lebih banyak darah ke otak dan memicu tumbuhnya sel-sel otak serta hubungan antar sel otak itu. Olahraga juga mendongkrak mood dan orang yang aktif secara fisik lebih kecil kemungkinan mengalami penurunan kemampuan kognitif.

3. Bersosialisasi
Penelitian ‘Blue Zones’ yang terkenal, telah membuktikan orang-orang yang panjang umur biasanya lahir dan tinggal di lingkungan sosial yang mendukung kebiasaan hidup yang sehat. Penelitian lainnya menemukan orang yang aktif dalam kehidupan sosialnya lebih jarang terkena dementia.
                            
4. Cukup istirahat
Tidur malam yang berkualitas bagus untuk kesehatan baik fisik maupun mental. Para ahli menyebut setiap detik yang dihabiskan untuk tidur, akan mengembalikan mood dan konsentrasi. Ini sebabnya, banyak orang menyarankan untuk tidur siang di sela kesibukan kerja. Cukup 20 menit dan Anda akan merasakan kesegaran.
     
5. Meditasi
Ada banyak ahli yang mengatakan bahwa orang yang berpartisipasi dalam program meditasi secara teratur berkurang kecemasannya. Ia juga lebih cenderung terhindar dari depresi dan rasa sakit. (activememory.com)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI