Ikuti Ajang "Miss Universe" Elvira Senang Sekaligus Gugup

Kamis, 18 Desember 2014 | 08:32 WIB
Ikuti Ajang "Miss Universe" Elvira Senang Sekaligus Gugup
Elvira Devinamira memeragakan busana yang akan dikenakannya di ajang Miss Universe, tahun depan. (suara.com/Dinda Rachmawati)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Puteri Indonesia 2014, Elvira Devinamira mengaku telah melakukan berbagai persiapan untuk tampil di ajang Miss Universe 2015 di Kota Doral, Miami pada Januari 2015 mendatang.

Sederet pelatihan telah dilakoni perempuan asal Surabaya, Jawa Timur ini, mulai dari tata rias wajah, rambut, perawatan kecantikan luar dan dalam, table manner, filosofi dan filsafat, public speaking hingga kelas bahasa.

"Rasa senang dan gugup saya rasakan menjelang keberangkatan ke Miami. Meski begitu saya tetap akan berikan yang terbaik untuk Indonesia," ujar Elvira dalam temu media pada Selasa (17/12/2014), di Jakarta.

Semua persiapan yang didukung penuh oleh Yayasan Puteri Indonesia dan PT. Mustika Ratu Tbk ini, diikuti Elvira dengan semangat untuk memberikan yang terbaik di pemilihan ratu ayu sejagad tertua di dunia, yang malam grand finalnya akan diselenggarakan pada 25 Januari 2015 mendatang.

Untuk menunjang penampilan Elvira di ajang Miss Universe 2015, sejumlah desainer kenamaan Indonesia telah mempersiapkan busana karya mereka. Di antaranya Anaz Khairunnas yang merancang gaun malam yang akan dikenakan Elvira di red carpet.

Ikat Indonesia by Didiet Maulana yang mempersembahkan cropped top. Adapula gaun bergambar Candi Borobudur dari VoneClothing (Ivone), kebaya cantik berwarna oranye dan hitam oleh Anne Avantie.

Selain itu, Elvira juga akan membawakan National Costume karya Dynand Fariz yang mengusung tema "The Chronicle of Borobudur".

Putri K. Wardhani, Ketua Dewan Pembina Yayasan Puteri Indonesia mengatakan, persiapan keberangkatan sudah dilakukan sejak Elvira mengenakan mahkota Puteri Indonesia pada Februari 2014.

Pada tahun ini, menurut Putri, Elvira akan membawa tema The Temple of Borobudur.

"Borobudur merupakan salah satu dari tujuh  keajaiban dunia, yang berasal dari Indonesia. Ini dapat kita bawa ke dunia international dan bisa terus kita perkenalkan," kata dia.

Yayasan Puteri Indonesia (YPI), tambah Putri, telah mengirimkan perwakilannya sejak 1992.

"Dan kita sudah melampaui banyak progres. Pada tahun 2004 Artika Sari Devi berhasil masuk 10 besar. Kemarin Whulandary masuk 15 besar. Kemudian pakaian nasional berhasil masuk sebagai juara 4 dari 10 besar dari hampir 90 negara," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI