Suara.com - Sebuah survei mengungkap kalau para mahasiswa anyar di New York, Amerika, ternyata kebanyakan melakukan hubungan seksual tanpa menggunakan kondom ketimbang mahasiswa di tingkat akhir.
Hal ini dilakukan oleh para mahasiswa yang rata-rata berasal dari latar belakang sosial tingkat ekonomi lebih rendah.
"Namun, pada akhir tahun, mereka akhirnya mengikuti perilaku menggunakan kondom seperti mahasiswa kaya lainnya,” kata Jonathan Marc Bearak, kandidat doktor dalam sosiologi Universitas New York.
Studi ini mengeksplorasi perubahan perilaku seksual para mahasiswa yang tak terikat dengan status hubungan pacaran dimasa kuliah.
Penelitian itu dilakukan untuk mengukur penggunaan kondom, dan menjelaskan bagaimana perubahan senggama kemunkinan coitus dan penggunaan kondom tergantung pada latar belakang keluarga, ketidakseimbangan gender.
"Perlu waktu lebih lama untuk siswa dari latar belakang miskin untuk mengintegrasikan ke dalam kegiatan sosial di kampus mereka, yang menurut pikiran tidak dapat mendorong penggunaan kondom," kata Jonathan.