Suara.com - Mr. P atau penis merupakan organ seksual yang seringkali menarik untuk diperbincangkan bagi kaum lelaki.
Salah satu topik yang sering menjadi bahan perdebatan adalah ukuran penis.
Tak jarang lelaki mengaitkan ukuran Mr. P-nya sebagai simbol kejantanan mereka. Nyatanya sebagian besar laki-laki memang menjadikan faktor ukuran Mr. P sebagai tolak ukur sensasi yang didapatkan saat melakukan hubungan seksual.
Nah, sebenarnya fakta apa saja sih yang berkaitan dengan ukuran Mr.P ?
1. Rata-rata ukuran Mr. P saat ereksi
Penis yang ereksi rata-rata panjangnya sekitar 5 inci dan berdiameter 1,5 inci. Secara khusus, sebuah studi pada 2013 yang diterbitkan dalam Journal of Sexual Medicine menemukan bahwa penis lelaki Amerika rata-rata panjangnya adalah 5,6 inci (14,2 cm) ketika ereksi, dan 4,8 inci untuk diameternya. Hanya 15 persen lelaki yang memiliki ukuran lebih dari 7 inci, dan hanya 3 persen lebih dari 8 inci.
2. Ukuran Mr. P berpengaruh pada kenikmatan hubungan seksual
Sebuah studi pada 2014 yang dikeluarkan oleh Association for Psychological Science di San Francisco, California menemukan fakta bahwa bukan panjang penis yang berpengaruh pada kenikmatan hubungan seksual, namun yang paling penting adalah ukuran ketebalannya. Menurut peneliti hal ini didasari oleh saraf vagina yang bisa mendeteksi sensasi ketebalan dari Mr. P lelaki. Ketebalan Mr. P juga membuat perempuan bisa merasakan sensasi hebat saat mencapai orgasme.
3. Ukuran Mr. P yang paling didambakan lelaki
Ukuran Mr. P memang penting dalam hubungan seksual yang memilih "one-night stands" tetapi bagaimana bagi orang lain? Bagi lelaki yang kurang diberkahi alat vital yang berukuran besar berasumsi bahwa ukuran Mr. P yang besar tidak selalu baik.
Dalam sebuah video ASAPScience, "Seberapa Penting Ukuran Penis?" Mitchell Moffit dan Gregory Brown menemukan bahwa penis yang proposional adalah yang sesuai dengan tubuh laki-laki dimana jauh lebih diinginkan perempuan. Yang terpenting adalah kepercayaan diri, kepribadian menyenangkan, dan daya tarik yang kuat untuk menentukan suatu kepuasan seksual, dari pada hanya mementingkan ukuran yang tidak begitu proposional.