Suara.com - Donna Cordingley tengah berbaring di tempat tidur rumah sakit. Dia yakin telah membuat keputusan yang tepat untuk melakukan sterilisasi. Dengan lima orang anak, dan dua diantaranya kembar yang baru berusia delapan bulan, Donna tidak punya niat untuk menambah jumlah anaknya.
Namun, setelah melalui tes, dokter menyatakan tidak bisa melakukan sterilisasi kepada Donna. Karena, Donna tengah hamil lima bulan. Yang lebih mengejutkan, bayi yang ada di janinnya itu juga kembar.
Dengan peluang 50 ribu banding 1, Donna dan suaminya David akan mempunyai dua pasang bayi kembar dalam setahun. Meski tidak ingin punya anak lagi, Donna memutuskan untuk melanjutkan kehamilannya. Enam hari sebelum dia merayakan ulag tahun ke-40, Donna melahirkan bayi kembarnya itu.
“Tidak ada kalimat yang bisa mengungkapkan perasaan saya. Ketika melahirkan bayi kembar pertama, saya masih harus beradaptasi. Namun, 11 bulan kemudian saya mempunyai bayi kembar kedua, benar-benar mengubah kehidupan saya,” kata Donna.
Dengan tambahan bayi kembar itu, Donna dan suaminya harus membesarkan tujuh orang anak dengan usia dua tahun hingga 21 tahun.
“Saya sudah melalui masa-masa mempunyai kehidupan pribadi lagi ketika anak tertua saya mulai dewasa hingga tidak mempunyai waktu satu menit pun untuk diri sendiri,” jelasnya.
“Ada masa-masa di mana saya tidak punya waktu untuk dandan atau makan. Saya membesarkan satu anak ke anak lainnya untuk memastikan mereka mendapatka yang diperlukan. Kehidupan saya bukan lagi menjadi milik saya,” ujarnya.
Menurut Donna, peluang seseorang bisa melahirkan dua pasang bayi kembar dalam setahun adalah 50 ribu banding 1. Karena itu, Donna merasa takjub dia bisa mengalami peristiwa yang tidak akan pernah dilupakannya itu. Kehadiran bayi kembar kedua merupakan kejutan bagi Donna dan David.
Pasangan yang tinggal di Barnsley, Inggris itu sudah punya tiga anak yaitu Thomas (kini 21 tahun), William (18 tahun) dan Hannah (15 tahun) ketika Donna hamil lagi pada Desember 2010. Ketika mengalami mual-mual yang hebat, David mengantar Donna ke dokter. Dari dokter itulah mereka berdua tahu bahwa bayi yang ada di janinnya merupakan bayi kembar.
“Saya tidak menyangka akan hamil lagi, tetapi dokter mengatakan bahwa saya sudah hamil 24 minggu dan kembar,” katanya.