Garuda Promosikan Wisata ke Indonesia Timur di "Travel Fair 2014"

Esti Utami Suara.Com
Jum'at, 05 September 2014 | 14:45 WIB
Garuda Promosikan Wisata ke Indonesia Timur di "Travel Fair 2014"
Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setelah sukses menggelar Garuda Indonesia Travel Fair 2014 periode pertama pada April lalu, PT. Garuda Indonesia (Persero) Tbk bekerjasama dengan PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk bakal mengelar acara yang sama pada 12-15 September 2014.

Pameran travel ini sengaja digelar dua kali dalam setahun, April dan September, guna menjawab tingginya animo masyarakat. Pameran ini juga untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan tiket dan informasi paket wisata, khususnya ke wilayah Timur Indonesia.

"Melalui pameran ini, kami akan memperkenalkan destinasi baru Garuda Indonesia seperti Labuan Bajo, Ende, Bima, Bau Bau dan Kolaka," kata Direktur Pemasaran dan Penjualan Garuda Indonesia, Erik Meijer di Jakarta, Jumat (5/9/2014).

Tahun ini, Garuda mematok target untuk mendatangkan 80 ribu pengunjung dengan total penjualan senilai Rp120 miliar. Sedangkan tahun lalu pengunjungnya 44.724 dengan total penjualan Rp70,8 miliar.

Acara ini akan diikuti oleh 44 travel agent, 14 industri hotel, 4 organisasi wisata nasional, 14 corporate and travel equipment. Sejumlah pemerintah daerah seperti Raja Ampat, Banyuwangi, Toraja, dan Tapanuli Tengah juga akanĀ  berpartisipasi.

Selain industri pariwisata, pihaknya juga menggandeng beberapa mitra binaan Garuda Indonesia dan BNI seperti kerajinan kulit Jawa Timur, kain tenun Sambas, kain tenun dan songket Bali, kain songket Padang, kain batik Yogyakarta, kerajinan perak dan mutiara Provinsi NTB dan kerajinan lainnya.

Sejumlah penawaran menarik, seperti potongan harga tiket domestik dan intenational hinggal 20 persen dan program buy one get one free untuk perjalanan internasional, best deal dan happy hour. Jadi jangan lewatkan pameran ini!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI