Suara.com - Melancong bersama pasangan terdengar begitu romantis dan indah. Apakah itu menghabiskan liburan musim panas yang romantis, atau menenggelamkan diri dalam cinta dan masakan California yang lezat di negara anggur? Tidak peduli ke mana tempat yang akan Anda tuju, ternyata liburan bersama pasangan tak selamanya indah. Biasanya akan ada pertengkaran kecil di ujungnya.
Lihat empat permasalahan yang umum muncul saat melakukan perjalanan bersama pasangan, dan solusi untuk membantu menghindarinya.
1. Kebersamaan yang intens justru dapat memicu pertengkaran
Risiko: Bahkan jika Anda telah hidup bersama, liburan romantis berarti bersama sepanjang waktu lebih dari yang biasa terjadi. Ini merupakan inti masalah, yang justru dapat menyebabkan pertengkaran kecil.
Solusi: Pertimbangkan kegiatan apa yang dapat dilakukan terpisah. Mungkin Anda ingin mengambil kelas yoga, sementara Anda ingin berenang di hotel. Atau, menghabiskan pagi menjelajahi toko-toko lokal, sementara pasangan Anda memilih untuk pergi ke gym. Jika Anda memiliki teman-teman di tempat Anda berlibur, rencanakan untuk menemui mereka sendirian atau mengajak pasangan anda.
Bonus: Anda akan lebih menghargai kebersamaan Anda.
2. Harapan seks yang tinggi
Risiko: Baik untuk bulan madu atau merayakan ulang tahun, pasangan dapat merasakan tekanan untuk melakukan beberapa hal bersama. Jika tidak terjadi lebih dari biasanya, bisa terbangun ketidakpuasan.
Solusi: luangkan waktu ekstra di tempat tidur dan tidak melakukan kesibukan apapun di pagi hari. Anda akan lebih mudah untuk berada dalam mood yang baik di awal hari dibanding setelah hari yang panjang dengan berbagai jenis makanan yang mengisi perut Anda.
Bonus: Anda dapat merasakan kedekatan dengan pasangan Anda.
3. Minat yang sangat berbeda
Risiko: Dia lebih suka menghabiskan hari sempurnanya dengan kunjungan museum, tur, dan wisata. Sementara Anda lebih tertarik untuk belanja atau tidur menunggu makan malam menyenangkan. Perbedaan yang mencolok bisa menyebabkan ketegangan di sepanjang perjalanan.
Solusi: Tentu saja kompromi! Selain mendedikasikan hari liburan Anda untuk melihat berbagai tempat-tempat wisata, tambahkan sedikit petualangan dengan kegiatan relaksasi. Bonusnya: Semua akan senang.
4. Bencana tak terduga
Risiko: Kehilangan bagasi di pesawat, pencopet mencuri paspor, atau mungkin mengalami kecelakaan dengan mobil sewaan. Tak peduli seberapa detil Anda menyiapkan liburan ini, bepergian selalu membuka risiko untuk semua itu.
Solusi: Persiapkan mental untuk situasi ini. Dengan memompa adrenalin dan pikiran kita dengan waspada, kita pasti ingat setiap detail dari bencana liburan, jadi cobalah untuk menambahkan beberapa humor pada pengalaman ini. Jika paspor Anda dicuri, jadikan pengalaman ini sebagai kesempatan untuk benar-benar berinteraksi dengan penduduk setempat.
Bonus: Kenangan yang dapat bertahan seumur hidup. (askmen.com)