Suara.com - Kabar baik bagi pecinta yogurt yang ingin menurunkan berat badan.
Sebuah studi terbaru yang dipublikasikan dalam Journal of American College of Nutrition menemukan bahwa yogurt yang mengandung probiotik tidak hanya baik untuk pencernaan, tetapi juga dapat membantu Anda menurunkan berat badan dengan cepat.
"Probiotik diketahui mengandung bakteri menguntungkan bagi lingkungan pencernaan manusia dan menekan bakteri jahat berkembang biak," kata Rania Batayneh, MPH, penulis buku The One One Diet.
Banyak penelitian menunjukkan bahwa probiotik membantu mengurangi risiko peradangan, sensitivitas insulin kontrol dan menurunkan tingkat kortisol dalam tubuh. Semua itu merupakan beberapa faktor yang dikenal sebagai kunci untuk mengurangi lemak di perut.
Dalam studi mereka, peneliti melakukan pengamatan dari 75 orang yang kelebihan berat badan dan obesitas. Mereka membagi peserta menjadi delapan kelompok, yaitu kelompok yang menjalani diet yogurt biasa, yoghurt probiotik dan yogurt probiotik dengan diet rendah kalori.
Pada akhir penelitian, para peneliti menemukan bahwa kelompok yang menggunakan probiotik yogurt dan rendah kalori diet memiliki pengurangan terbesar dalam BMI (indeks massa tubuh) dan jumlah paling penurunan lemak dalam tubuh.
Selain itu, para peserta memiliki tingkat rendah dari leptin dalam sistem mereka. Leptin adalah hormon yang mempengaruhi kepuasan nafsu makan seseorang. Kadar leptin tinggi biasanya memicu seseorang untuk makan lebih banyak dan menyebabkan kegemukan.
Meskipun studi ini menunjukkan hubungan antara makan yogurt dengan penurunan berat badan, tetapi tidak membuktikan sebab dan akibat.
Meski begitu Batayneh menjelaskan bahwa masuk akal jika probiotik dalam yogurt membantu Anda menurunkan berat badan dan mencegah peradangan yang sering terjadi bersama-sama dengan obesitas.
Tapi sebelum Anda bergegas membeli yogurt untuk membantu menurunkan berat badan, Batayneh menyarankan agar Anda memilih yoghurt yang memiliki probiotik atau mengandung bakteri hidup dan aktif. (Womens Health Mag)