Jangan Lewatkan Meriahnya Festival Danau Toba

Esti Utami Suara.Com
Kamis, 21 Agustus 2014 | 14:30 WIB
Jangan Lewatkan Meriahnya Festival Danau Toba
Pameran foto Danau Toba (Antara/Irsan Mulyadi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kabar gembira bagi yang Anda sedang merencanakan untuk berkunjung ke Danau Toba, di Sumatera Utara. Karena di bulan September mendatang akan digelar Festival Danau Toba yang akan dimeriahkan dengan pegelaran lintas budaya 10 etnis di Provinsi Sumatera Utara. Jadi selain menikmati keindahan Danau Toba, dalam festival ini, Anda bisa mengenal lebih dekat budaya setempat.

Rencananya Festival Danau Toba yang memasuki tahun kedua ini, akan dipusatkan di Kabupaten Toba Samosir pada 17-21 September 2014 mendatang.

"Berbagai pertunjukan seni yang merupakan kekayaan budaya beragam etnis yang tersebar dari utara hingga selatan di Provinsi Sumatera Utara ini akan ditampilkan," ujar Kepala Bagian Humas Pemkab Toba Samosir, Bachtiar Simanjuntak di Balige, Kamis (21/8/2014).

Pergelaran itu akan mengangkat keindahan seni budaya berbagai etnis di Sumatera Utara yang bersinggungan langsung dengan Danau Toba, di antaranya Batak Toba, Karo, Simalungun, Pakpak, Mandailing, Nias, dan Melayu yang semuanya akan dipentaskan di Lapangan Singamangaraja XII Balige.

"Pertunjukan yang umumnya dilakonkan oleh para pelajar itu, diharapkan dapat dinikmati pengunjung melalui berbagai tarian, lagu, dan lantunan musik dari 10 etnis yang ada di Provinsi Sumatera Utara," katanya.

Dalam kesempatan ini juga akan digelar ritual adat "Mangalat Horbo" (Menggiring kerbau untuk upacara adat, red.) yang sayang untuk dilewatkan.

Kabupaten Toba Samosir, sebagai tuan rumah akan mementaskan kisah tercipta danau vulkanik berukuran panjang 100 kilometer dan lebar 30 kilometer ini. Kisah ini akan dikemas dalam seni pertunjukan opera Batak. Selain itu juga akan disajikan kisah lahirnya Raja Singamangaraja XII, pahlawan nasional asal Batak yang gugur dalam pertempuran melawan Belanda, setelah bergerilya selama 30 tahun (1878-1907). Jadi, Jangan lewatkan festival ini. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI