Infografis
Suara.com - Semrawut, kumuh dan becek. Itu mungkin yang terbayang di otak kita Anda ketika disebut pasar tradisional. Tapi citra itu, sama sekali tak saya temukan ketika menyambangi Pasar Mayestik, salah satu tujuan belanja warga Jakarta pada tahun tahun 1980-an.
Sejak direnovasi pada 2012 lalu, pasar yang terletak di Jalan Tebah, Jakarta Selatan ini berubah menjadi pasar yang modern yang megah. Semua serba kinclong dan tertata rapi. Berbeda jauh dengan kondisinya sebelum direnovasi dulu. Pasar Mayestik kini adalah tempat belanja yang nyaman. Warna kuning dan putih mendominasi gedung berlantai sepuluh ini.
Berbelanja di sini, dijamin Anda tidak bakal merasa gerah karena setiap lantai dilengkapi AC dan CCTV. Tak ketinggalan sederet fasilitas pelengkap lainnya seperti lift, eskalator, ATM Center, food court, tempat parkir yang luas. Toiletnya pun bersih, cling!
"Saya sudah dari dulu selalu ke sini kalau belanja. Seneng banget pas sudah dipugar jadi nyaman belanjanya. Meskipun memugarnya cukup lama, tapi hasilnya tak mengecewakan," ujar seorang pembeli yang mengaku bernama Dewi. Namun ia mengeluhkan kemacetan."Jalannya mungkin bisa diperluas biar tidak macet di dalem," ujarnya.
Tak hanya bersih, barang yang dijual di sini juga terbilang lengkap. Mulai dari barang-barang kebutuhan sehari-hari, peralatan rumah tangga, produk tekstil, fesyen. Bahkan di sini, kita juga bisa berwisata kuliner.
Memasuki Pasar Mayestik, pengunjung akan disambut deretan kios tekstil yang menjadi pilihan warga Jakarta untuk berbelanja berbagai kebutuhan pernikahan, seserahan dan kebutuhan fesyen lainnya. Adapula beragam kain seperti macam-macam batik, songket hingga tenun. Juga busana muslim dan peralatan shalat di sini.
Selain tekstil, di bagian ini juga ada sederet toko pakaian, pedagang buah, kosmetik, peralatan jahit, hingga pedagang makanan kecil seperti kue cubit, lekker, kue ape dan tahu gejrot.
Sedangkan di lantai dua, ada puluhan penjahit yang menyediakan jasa jahit, payet, dan bordir di sana. Dari kebaya daerah, baju pengantin, hingga baju pesta bisa dipesan di kios tukang jahit.
Lalu bagaimana jika ingin belanja kebutuhan sehari-hari. Turunlah ke lantai dasar, di sana ada Pasar basah yang menjual berbagai kebutuhan rumah tangga. Meski disebut pasar basah, Anda tak akan menemukan lantai yang becek. Tiga los yang di pasar basah yang masing-masing menjual daging, ikan serta sayur mayur ini, tertata begitu rapi dan bersih.
[gallery ids="116706,116704,116703"]
