Suara.com - Gwyneth Paltrow mengakui bahwa kulit wajahnya yang kencang dan bercahaya tersebut tak semata-mata berkat gaya hidupnya yang sehat dimana dirinya rutin mengonsumsi makanan organik dan menggunakan produk perawatan alami, tetapi ia juga rutin menjalani rangkaian perawatan wajah.
Kepada Majalah Elle baru-baru ini ia mengatakan, bahwa setiap beberapa minggu dirinya mengunjungi Sonya Dakar di California, untuk menjalani serangkaian perawatan wajah.
"Saya menjalani perawatan wajah seperti peeling, microdermabrasion dan laser," ungkapnya.
Perawatan laser yang dijalaninya itu disebut Thermage. Paltrow mengatakan bahwa thermage merupakan teknik mengencangkan kulit yang bersifat non-invasif yaitu, tanpa memasukkan bahan-bahan tertentu ke dalam tubuh baik melalui suntikan atau bedah.
Tujuan Thermage adalah meningkatkan kadar kolagen dalam lapisan bawah kulit untuk menciptakan efek kencang pada kulit wajahnya.
Namun, tidak seperti laser dan alat-alat seperti Dermaroller (roller dengan banyak sedikit jarum di atasnya), Thermage bertujuan hanya untuk 'merusak' tingkat yang lebih rendah dari kulit, dan tidak tingkat atas, yang tidak dengan menggunakan gelombang radio yang memicu produksi kolagen.
Meski Thermage sudah mendapat persetujuan dari Food and Drug Administration, Amerika Serikat (AS), tapi tetap saja tidak setiap orang bisa atau diizinkan menggunakan alat ini.
Hanya dokter yang sudah terlatih atau sudah bersertifikat yang boleh melakukan perawatan ini. Sebelum prosedur dijalankan, dokter membuat gambar atau tanda di kulit yang akan diterapi. Skin marker ini bisa dihapus dan dibuat untuk menghindari pengulangan terapi.
Selanjutnya dokter mulai menyalakan alat dan meletakan alat penyalur energi panas ke kulit. Radio frekuensi yang dialirkan ke kulit dengan alat yang disebut Therma Tip ini memiliki efek panas.
Melalui efek ini, kolagen dalam kulit akan mengerut dan berkontraksi sehingga merangsang tubuh untuk memproduksi kolagen baru. Alhasil kulit wajah pun akan terangkat dan mengencang.