Cara Sederhana Menghemat Energi di Dapur

Esti Utami Suara.Com
Kamis, 17 Juli 2014 | 18:21 WIB
Cara Sederhana Menghemat Energi di Dapur
Ilustrasi memasak. (sumber: Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menghemat energi dapat dilakukan dari hal-hal kecil di rumah atau dapur kita. Hal-hal kecil yang sering kita abaikan ternyata mampu menghasilkan penghematan energi dalam jumlah yang cukup signifikan.

Jadi coba ikuti beberapa kiat dari ahli efisiensi rumah dari Zenith Home di bawah ini, dan di akhir bulan Anda akan mendapati tagihan listrik atau penggunaan gas Anda jauh lebih hemat karena perubahan kecil yang Anda lakukan di dapur.

Keluarkan bahan makanan beku beberapa saat sebelum dimasak,  ini akan mengurangi konsumsi energi yang dibutuhkan untuk
memasak karena suhu makanan sudah lebih hangat.  Makanan yang bersih dan permukaan alat yang bersih lebih efisien dapat mentransfer panas, baik untuk pemanasan maupun pendinginan. Makin sedikit cairan dan minyak yang menempel di alat dan bahan makanan akan mengurangi waktu memasak karena lebih cepat panas.

Pastikan menggunakan panci ukuran yang sesuai dengan pemanas. Gunakan panci yang menutupi seluruh api, agar tidak ada panas yang terbuang. Jika Anda dapat melihat nyala api dari sisi panci, itu artinya Anda butuh panci yang lebih besar! Menutup panci saat memasak juga akan mencegah kehilangan panas.

Gunakan microwave jika memungkinkan, karena ini adalah metode memasak yang paling hemat energi. Baru kemudian menyusul kompor dan oven. Jangan lupa untuk mencabut colokan untuk memastikan microwave Anda tidak mengonsumsi energi saat tidak digunakan.

Cobalah panci serba guna untuk memasak, di mana Anda bisa membuat semur yang lezat, sup dan makanan lainnya hanya dengan menggunakan satu pot. Cara ini akan mengurangi jumlah konsumsi energi dibandingkan menggunakan beberapa metode memasak. Cara ini juga dapat mengurangi waktu memasak.

Gunakan pengukus untuk memasak sayuran akan membantu menghemat energi sebagai kompartemen berlapis akan memasak
lebih sewaktu menggunakan hanya satu pot atau satu api.

Saat membeli oven, pilih yang dilengkapi dengan jendela sehingga Anda tidak terus membuka jendela untuk memastikan makanan Anda sudah masak. Cara ini akan memboroskan energi.  Kompor alternatif menggunakan lebih sedikit energi, cobalah  kotak kompor surya atau pressure cooker karena itu adalah  pilihan yang lebih hemat energi daripada oven tradisional.

Kompor lambat adalah cara yang bagus untuk menghemat energi  juga dan Anda bisa mendapatkan dengan hal-hal lain sementara
Anda menyiapkan makan malam.

Jangan menaruh makanan hangat apalagi makanan panas di lemari es. Karena lemari es butuh energi ekstra untuk mendinginkan makanan hangat, jadi dinginkan terlebih dahulu semua masakan Anda sebelum menyimpannya di lemari es. (femalefirst.co.uk)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI