Suara.com - Sejumlah distributor bir di Inggris, macam Tesco, Asda dan Sainsbury's menjual produknya lebih murah ketimbang air mineral. Tapi jangan dulu panik, karena banting harga ini hanya akan dilakukan selama berlangsungnya Piala Dunia.
Namun langkah ini mendapat tentangan dari para ahli kesehatan. Penelitian menunjukkan peluncuran 'bir murah' menjelang dimulainya Piala Dunia, membuat konsumsi minuman beralkohol melebihi batas yang direkomendasikan. Desakan untuk melarang banting harga selama Piala Dunia, muncul karena dikhawatirkan ini akan menimbulkan masalah kesehatan, kejahatan dan masalah sosial lainnya.
Temuan ini terungkap dua tahun setelah pemerintahan David Cameron mengumumkan tindakan keras terhadap segala bentuk tawar-menawar minuman keras. "Ketika bir lebih murah daripada air, akan terlalu mudah bagi orang untuk mabuk bahkan sebelum mereka menginjakkan kaki di sebuah pub," itu alasan Cameron atas kebijakannya.
Sebuah penyelidikan yang dilakukan Channel 4, Tesco menjual multipacks dari Fosters, Carlsberg dan Carling bir di 69sen. Sedangkan bir dan sari Strongbow untuk 65 p per liter.
Harga ini lebih murah dibandingkan dengan air mineral Perrier yang dijual 73p per liter. Di Asda, bir yang sama bisa dibeli 72p per liter, dibandingkan dengan 76p setengah liter untuk Perrier. Dan di Sainsbury, 20 kaleng Fosters lager adalah 72p per liter sementara 15 kaleng Strongbow biaya £ 8 menyamakan dengan 69p gelas bir, 7p kurang dari setengah liter air mineral.
Katherine Brown, Direktur Institut Studi Alkohol, mengatakan Pemerintah telah menciderai komitmennya untuk mengatasi penjualan bir dengan harga murah yang dinilai rentan memicu berbagai penyakit dan masalah sosial. Dengan harga minimum hingga 45sen per unit, sangat rentan munculnya peminum yang tak bertanggung jawab dari kelompok masyarakat yang berpenghasilan rendah. (gloucestercitizen.co.uk)