Ini yang Dirasakan Para WAGs saat Piala Dunia Digelar

Esti Utami Suara.Com
Senin, 23 Juni 2014 | 16:15 WIB
Ini yang Dirasakan Para WAGs saat Piala Dunia Digelar
Seorang penggemar Rooney berfoto selfie bersama patung lilin striker Inggris tersebut di Museum Madame Tussauds, Bangkok (13/6/2014). (Reuters/ Athit Perawongmetha)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Banyak sudah kisah 'asmara' para pemain bola dunia, khususnya pemain asal Inggris. John Terry, Ryan Giggs dan Wayne Rooney hanyalah sebagian dari pemain bola yang tercatat pernah tak setia dengan pasangannya.

Lalu bagaimana sebenarnya perasaan para istri dan kekasih (WAGs) para pemain bola itu? Seorang WAGs yang mengaku telah bertahun-tahun menikah dengan pemain Inggris yang kini bertanding di Piala Dunia 2014 di Brasil, membagi kisahnya. Tetapi ia menolak disebutkan namanya.

Menurutnya dengan jutaan mata yang terus menyorot, tidaklah mudah mereka menghadapi situasi ini.
"Mereka selalu mengawasi seperti elang. Jika bukan mata Roy Hodgson, ujarnya, maka ada official tim, pengawal, penggemar bola juga ada banyak lensa (fotografer) yang siap menangkap mereka. Tidak sebanding risikonya bagi seorang pemain untuk menyelinap keluar dan mendapatkan sesutau yang tidak baik," ujarnya.

Ia menambahkan, jika ada waktu untuk pemain sepak bola untuk berperilaku baik dan mengikuti garis partai, itu ketika mereka bertanding di di Piala Dunia.

"Ketika para pemain tidak di lapangan mereka akan bersembunyi di hotel mereka, menonton pertandingan lain di televisi, bersantai melakukan banyak hal termasuk menelepon ke rumah," katanya.  Menurutnya, Piala Dunia tak diragukan lagi, telah membawa banyak ketenangan pikiran kepada para WAGs. Walaupun mereka tahu pasangan mereka berada di bawah pengawasan ketat, walau tak bisa dipungkiri pasti akan ada alkohol atau sedikit jalan-jalan keluar.

Jadi, haruskah WAGs pergi bersama untuk mengawasi laki-laki mereka?
"Saya tahu berapa banyak suami saya berubah ketika saya menontonnya di tengah kerumunan. Dia mengatakan itu benar-benar membuat perbedaan. Saya juga akan berpikir kerinduannya akan berkurang jika keluarganya ada di sana untuk melihatnya," ujarnya.

Tapi dia memahami mengapa beberapa WAGs memilih untuk tidak pergi.
"Pertama, aspek keamanan. WAGs tidak akan mampu bertahan dengan skuad Inggris di hotel yang sama. Mereka harus berada di tempat lain. Aku tahu ini akan menimbulkan kekhawatiran dan khawatir untuk suami saya. Para WAGs akan berada di bawah pengawasan pers dan kemungkinan akan memicu perhatian besar bagi pasangannya yang sedang menghadapi tekanan yang berhubungan dengan kompetisi. Ini alasan mereka tidak mendampingi pasangan mereka," pungkasnya. (belfasttelegraph.co.uk)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI