Infografis
Suara.com - Menemukan warung nasi goreng mungkin bukanlah hal yang sulit di Jakarta. Bahkan, Anda pun mungkin bisa memasak sendiri makanan favorit Presiden Amerika Serikat, Barack Obama ini. Tapi di kedai 'Thole Kitchen' yang berlokasi di Jalan Panglima Polim V, Jakarta Selatan nasi goreng tampil tak seperti biasanya yang berwarna kecoklatan oleh kecap manis.
Di kedai milik Mujianto ini, nasi goreng tampil warna-warni bak pelangi. Soal rasa, tak perlu khawatir. Tak kalah lezat dengan penampilannya! Itu sebabnya gerobak nasi goreng yang mengambil lokasi di depan Toko Orbis itu selalu dipadati pengunjung.
Lelaki kelahiran tahun 1975 itu, menuturkan nasi goreng warna-warni hadir sejak tahun 2011 lalu. Ia sengaja menyuguhkan variasi baru demi menarik para pembeli. Ada tiga pilihan nasi goreng racikan Mujianto yakni nasi goreng merah, nasi goreng hijau, dan nasi goreng hitam. Selain nasi goreng warna-warni masih ada menu yang tak kalah unik, yakni bihun goreng dan mie goreng hitam dan mie goreng hijau.
Mujianto bercerita, tak sedikit pelanggan yang khawatir dengan bahan pewarna yang ia gunakan. Tapi ia menjamin bahan pewarna yang ia gunakan aman karena diambil dari bahan alami. "Buktinya, nasi goreng ini kalau dibawa pulang, warnanya akan memudar. Kalau pewarnanya buatan, warnanya tidak akan pudar," jelasnya.
Nasi goreng merah, misalnya, diwarnai dengan menggunakan buah bit. Sedangkan nasi goreng hijau dari sawi hijau dan cabai hijau, dan nasi goreng hitam dari daging cumi dengan campuran kluwek. "Campuran kluwek untuk membuat cumi tidak terasa amis. Biasanya perbandingannya 6,5 kilogram cumi dan 2 kilogram kluwek," ujarnya.
Nasi goreng warna-warni ini makin istimewa, karena Mujianto menambahkan bakso, sosis, telur dan taburan teri Medan di atasnya. Dan untuk mencicipi semua keistimewaan ini, pelanggan hanya perlu merogoh Rp. 12.000 hingga Rp. 15.000 saja per porsi. "Enak, rasanya juga khas," ujar seorang pembeli yang mengaku bernama Riswan sambil menyantap nasi goreng hitam pesanannya.
