Ketika Merlina berusia 16 tahun, ayahnya membeli sebuah rumah di Shipoke dan mereka pun bersatu kembali menjadi sebuah keluarga.
Joe mengatakan bertahun-tahun tinggal di panti asuhan membuat kesan yang mendalam pada almarhum ibundanya.
"Sejak usia lima tahun dia sudah tinggal di sini (panti asuhan) dan berbicara hanya dalam bahasa Italia di panti yang dijalankan oleh biarawati Irlandia," kenangnya.
Menurut Joe, itu merupakan masa-masa sulit bagi Merlina dimana sejak belia Merlina harus tangguh menjalani hidupnya, dan semua pengalaman tersebut begitu membekas di hatinya.
"Itulah yang menjadi alasan mengapa dia ada di sini hari ini untuk merayakan usianya yang menginjak 105 tahun," ungkapnya bangga.
Pada 1929, Frances Merlina menikah dengan Andy Merlina. Mereka lalu tinggal di sebuah rumah besar di 15th Street di mana mereka dikaruniai empat anak.
"Dia merupakan sosok perempuan yang sangat setia, tabah dan berkomitmen," puji Joe mengenai sosok ibundanya.
Tak hanya itu, Merlina juga dikenal sebagai ibu rumah tangga yang sangat bertanggung jawab dan melakukan tugas kesehariannya dengan sikap yang sangat menyenangkan.
"Aku tidak pernah melihatnya marah atau kecewa. Dia memiliki sikap yang luar biasa," lagi-lagi Joe memuji ibundanya.
Pujian serupa dikemukakan pula oleh salah satu cucunya, Anna Reeves dari Camp Hill.