6 Model Jins Paling Populer

Ririn Indriani Suara.Com
Selasa, 15 April 2014 | 21:05 WIB
6 Model Jins Paling Populer
Ilustrasi berbagai model celana jins. (Sumber: The Richest)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

3. Stonewashed Denim
Pada tahun 1980-an denim (yang dijadikan bahan untuk celana jins) mengalami perubahan penampilan. Bila sebelumnya memiliki warna yang solid, maka di era tersebut warna yang solid pada denim tidak lagi menjadi tren lantaran telah muncul tren baru yaitu jins belel dimana warnanya akan berubah atau memudar setelah dicuci.

Perubahan warna ini terjadi, karena dalam bahan denim tersebut terkandung jenis bahan kimia yang secara fisik dapat merubah warna bahan sehingga memberi efek memudar atau belel pada celana tersebut.

Celana jins belel ini di Amerika Serikat (AS) dikenal dengan sebutan stone washed jeans. Kali pertama jenis jins ini diperkenalkan di Amerika Serikat pada tahun 1982.

Sejak dikenalkan model ini, bermunculanlah berbagai merek lainnya yang menggunakan bahan kimia sama untuk memberi efek warna yang memudar pada celana panjangnya. Sebut saja merek seperti Calvin Klein, Guess, dan Gloria Vanderbilt.

Selebriti ternama seperti Cher dan Madonna merupakan ikon dari model celana ini di era 80-an.

4. Baggy Grunge
Biasa dikenal dengan celana model baggy. Model celana yang pernah berjaya di era 1990-an ini memiliki potongan tinggi pada bagian pinggang dan longgar pada bagian paha tetapi kecil pada bagian kaki. Selain itu, model jins baggy juga biasanya banyak dihiasi lubang atau robekan. Karena memberi kesan besar, model celana ini cocok bagi Anda yang bertubuh mungil.

Jins baggy ketika masih menjadi tren fesyen sering dikenakan oleh sederet band rock terkenal kelas dunia seperti Red Hot Chili Peppers, Radiohead, Green Day, dan Guns N'Roses. Tak hanya band rock, grup Spice Girls juga pernah mengenakan model jins ini saat mereka menempati puncak tangga lagu dengan single-nya yang berjudul "Wannabe" pada tahun 1996.

5. Low Rise
Setelah model denim dan baggy yang berjaya di era 80-an dan 90-an, model jins selanjutnya yang berjaya adalah model jins low rise. Model jins ini berpotongan rendah, bermula tepat di tulang pinggul.

Model jins low rise ini terkadang disebut sebagai hipster (jeans potongan low), hanya beberapa nama alternatif yang ditandai dengan tepi celana jauh di bawah pusar, tetapi bukan pinggang.

Bintang pop perempuan seperti Britney Spears dan Christina Aguilera mempelopori model jins ini saat mereka mengeluarkan album seperti Stripped (2002) dan Ups! ... I Did It Again (2002).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI