Suara.com - Wisata cagar budaya Betawi, Setu Babakan, bisa menjadi pilihan Anda dan keluarga untuk berlibur.
Selain ekonomis dan edukatif, Anda juga dapat ikut melestarikan kebudayaan Betawi di tempat asalnya, yakni DKI Jakarta.
Tempat wisata yang berlokasi di Jalan Srengseng Sawah, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan ini, menyuguhkan perkampungan Betawi dengan pemandangan langsung menghadap setu atau danau Babakan.
Anda dapat melihat berbagai pertunjukkan kebudayaan betawi setiap hari minggunya dan deretan rumah khas Betawi yang sangat terawat.
Sepanjang jalan pinggiran setu, telah dibangun fasilitas lengkap dan menarik untuk memanjakan para pengunjung menikmati pemandangan danau seluas 25 hektar ini.
Mulai dari pedagang yang menjual berbagai makanan dan minuman khas Betawi, seperti kerak telor, laksa, dodol Betawi, uli bakar, toge goreng serta tidak ketinggalan bir pletok, minuman khas Betawi yang menjadi pelengkapnya.
Tak perlu khawatir untuk harganya, karena semua kuliner khas Betawi tersebut mematok harga yang cukup terjangkau dengan kisaran Rp5000 hingga Rp 20.000.
Selain itu, Anda juga dapat mengelilingi setu dengan sepeda air atau bebek-bebekan dengan tarif sewanya Rp5.000 per orang.
Setu babakan dan perkampungan kebudayaan Betawi ini buka setiap hari dari pukul 07.00 WIB sampai 18.00 WIB. Untuk musim liburan atau akhir pekan seperti saat ini, Anda harus bersabar karena pengunjung begitu ramai dibandingkan biasanya.
"Mumpung liburan, anak-anak abis ujian, ke sini aja deh. Deket, murah, banyak hiburannya, enggak kena macet ke sininya juga," ujar Neti, pengunjung asal Condet yang datang bersama keluarganya.
Untuk menikmati paket wisata lengkap ini, Anda cukup mengeluarkan Rp 2.000 per orang untuk tiket masuknya.
Jadi, Anda tak perlu jauh-jauh lagi untuk menikmati sepoi angin dengan pemandangan danau yang bersih dan jauh dari kebisingan kota.