Infografis
Suara.com - Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil mengaku akan rehat sejenak karena merasa kelelahan menjalani kegiatan selama Pilkada Jakarta 2024. Setelah konstestasi pilkada selesai, RK pun mengaku akan kembali berkumpul dengan keluarganya.
Pernyataan itu disampaikan RK setelah mengaku dirinya dan Cawagub Suswono menerima hasil penghitungan suara Pilkada yang telah diumumkan oleh KPUD DKI Jakarta.
"Saya dan Pak Suswono akan istirahat dan kembali ke keluarga masing. Tentu akan beristirahat sejenak dengan tensi kemarin yang luar biasa," kata RK saat konferensi pers di kantor DPD Partai Golkar, Jakarta, Jumat (13/12/2024).
Meski saat ini tidak memiliki jabatan publik di tingkat eksekutif, RK menyatakan dirinya akan tetap mengabdi kepada masyarakat. Dia mengungkit kembali momen ketika pertama kali terjun ke politik pada 2013 yang kala itu maju dalam Pilkada Walikota Bandung.
Baca Juga: Kasih Selamat ke Pramono-Rano usai Menangkan Pilkada Jakarta, RK: Kami Izin Titip...
![Cagub Nomor Urut 01 Jakarta Ridwan Kamil. [Suara.com/Lilis Varwati]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/12/13/25230-cagub-ridwan-kamil.jpg)
Sebelum aktif di politik, RK mengeklaim dirinya juga punya banyak kesibukan, begitu pula ketika menjadi politisi.
Walaupun kalah dalam kontestasi Pilkada Jakarta, RK menyebut dirinya akan tetap punya banyak aktivitas alias tidak menjadi pengangguran. Terlebih saat ini dia juga masih menjabat sebagai arsitek dari pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Tetaplah saya adalah sosok yang akan sibuk memberikan kebermanfaatan kepada masyarakat. Saya adalah dosen, saya adalah arsitek, saya juga masih kurator IKN. Jadi mencintai bangsa ini bentuknya banyak, tidak harus disederhanakan seolah-olah ada hal-hal yang sifatnya politik praktis," ujarnya.
RK menyatakan kalau dirinya dulu hanya warga yang punya banyak kekecewaan atas berbagai kebijakan pemerintah. Sehingga akhirnya memutuskan terjun ke politik. Dia menegaskan kalau dirinya tidak pernah mengharapkan jabatan politik apa pun.
"Tidak ada sedikitpun dalam benak saya, 'oh nanti harus ada jabatan tertentu'. Saya masuk politik itu bukan cari pekerjaan, itu adalah pintu yang saya ambil untuk melakukan pengabdian," tuturnya.
Baca Juga: RK-Suswono Akhirnya Akui Kalah: Kami Terima Hasil Pilkada Jakarta
