Suara.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menggelar rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat provinsi yang menunjukkan hasil bahwa pasangan nomor urut 3 Pramono Anung - Rano Karno unggul.
Pramono-Rano berhasil unggul dengan 500.738 suara di Jakarta Barat, dan 491.017 suara di Jakarta Selatan, serta 220.372 suara di Jakarta Pusat.
Selain itu, Pramono-Rano juga unggul di Jakarta Utara dengan 328.486 suara dan Jakarta Timur dengan 635.170
Pasangan nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono berada diurutan kedua. Di Jakarta Barat, RK-Suswono memperoleh 386.880 suara, dan di Jakarta Selatan mendapat 375.391 suara dan di Jakarta Pusat meraih 152.235 suara.
RK-Suswono mendapatkan suara sebanyak 261.463 di Jakarta Utara dan 535.613 suara di Jakarta Timur.
Kemudian, di urutan terakhir terdapat pasangan nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana dengan 109.457 suara di Jakarta Barat dan 90.294 suara di Jakarta Selatan, serta 44.865 di Jakarta Pusat.
Mereka juga meraih 77.026 suara di Jakarta Utara dan 136.935 suara di Jakarta Timur.
Ketua KPU DKI Wahyu Dinata lalu bertanya pendapat para saksi terkait perolehan suara tersebut. Para saksi pun setuju dengan hasil suara itu. Wahyu kemudian mengesahkan perolehan suara itu.
"Cocok ya? Dengan ini saya nyatakan sah," kata Wahyu, Sabtu (7/12/2024).
Baca Juga: KPU DKI Jakarta Akan Tetapkan Hasil Rekapitulasi Penghitungan Suara Pilkada 2024 Besok
Diketahui, KPU DKI sudah Jakarta menyelesaikan rekapitulasi tingkat Kabupaten/Kota dan kemudian dilanjutkan dengan rekapitulasi berjenjang tingkat Provinsi pada 7-9 Desember 2024.