Infografis
Suara.com - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut satu, Ridwan Kamil (RK) berkunjung ke Pondok Pesantren Luhur Al Tsaqafah, Jakarta Selatan pada Kamis (14/11/2024) malam. Kehadiran RK disambut oleh pemimpin pesantren sekaligus eks Ketua Umum Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU), Said Aqil Siradj.
Dalam kesempatan itu, keduanya sempat berbincang mengenai berbagai hal. Eks Gubernur Jawa Barat itu juga memberikan buku karya-karya arsitekturalnya, khususnya bangunan rumah ibadah berjudul Ruang Sakral kepada Said Aqil.
RK pun juga sempat didoakan agar segala urusannya dalam mengikuti Pilkada DKI 2024 bisa berjalan lancar.
"Alhamdulillah, saya malam ini sudah didoakan, alhamdulillah menguatkan di sisa waktu. Semoga Allah mudahkan," ujar RK kepada wartawan, Jumat (15/11/2024).
Baca Juga: Respons Ridwan Kamil Usai Namanya Disebut Jokowi di Video: Bukti Dukung Saya
RK sendiri mengaku sudah lama mengenal Said Aqil saat memimpin Jawa Barat. Ia juga menyatakan belajar berbagai hal soal kepemimpinan dari Said Aqil.
"Beliau ini guru saya, selama memimpin Jawa Barat kalau lihat Jawa Barat kondusif, ulama pesantren maju, ya karena ilmu dari beliau," katanya.
Sementara Said menyebut Ridwan Kamil adalah sosok yang dikenal sangat rajin ibadah. Ia merasa terkesan lantaran tak banyak pejabat yang masih menjaga salat dan berpuasa.
"Rajin ibadah, pak RK rajin ibadah. Jarang sekali seorang pejabat masih menjaga salat lima Waktu dan puasa," kata Said Aqil
Lebih lanjut, Said Aqil pun mengucapkan terima kasih atas pemberian buku dari Ridwan Kamil yang berisi tentang pengalamannya membangun banyak masjid di Jawa Barat khususnya. Ia juga menganggap visi misi RK di Pilkada ini sudah cukup ideal untuk memajukan kota Jakarta.
Baca Juga: RK-Suswono Janji Jual Saham Bir Delta Jika Menang Pilkada, Duitnya Buat Bangun Sekolah
"Beliau sudah membangun sekitar 70 masjid di seluruh Indonesia dan paling menarik itu Masjid Aljabbar di Bandung, saya sudah pernah ke sana itu luar biasa," tuturnya.
"(Visi-misi) Ideal, ingin menegakkan keadilan terhadap masyarakat Jakarta, memberantas kemiskinan dan memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat," tambahnya.
