Usung Konsep Ngopeni dan Ngelakoni, Ahmad Luthfi: Jawa Tengah Bukan Sekedar Tempat Mudik

Kamis, 31 Oktober 2024 | 07:29 WIB
Usung Konsep Ngopeni dan Ngelakoni, Ahmad Luthfi: Jawa Tengah Bukan Sekedar Tempat Mudik
Cagub dan Cawagub Jateng Ahmad Luthfi - Gus Yasin punya obsesi menjadikan Jawa Tengah maju untuk Indonesia emas 2045, sesuai perintah Presiden RI Ke 7 Jokowi dan Presiden RI Prabowo Subianto. [Dok Tim Ahmad Luthfi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pasagan calon nomor urut 2 dalam Pilkada Jawa Tengah, Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen, memaparkan visi-misi, serta rencana konkret mereka dalam memimpin Provinsi Jawa Tengah dalam debat perdananya, Rabu (30/10/2024).

Mengusung konsep “Ngopeni dan Ngelakoni,” pasangan ini menegaskan komitmen mereka untuk melayani masyarakat dengan sepenuh hati sekaligus memastikan semua masalah rakyat terselesaikan.

Pengalaman karier yang panjang di Jawa Tengah, membuat Luthfi memiliki ikatan emosional kuat dengan daerah ini.

"Jawa Tengah ini bukan sekadar tempat untuk mudik, tapi rumah kami," kata Luthfi dalam debat yang disiarkan di Youtube KPU Jateng, Rabu.

Pembangunan Jawa Tengah bukan hanya untuk menjawab tantangan lokal, tetapi juga bagian dari kontribusi terhadap cita-cita nasional.

Mereka yakin bahwa sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, serta kolaborasi dengan akademisi dan komunitas, akan menjadi kunci untuk mencapai tujuan tersebut.

Untuk mewujudkan visi tersebut, pasangan Luthfi-Yasin telah menyusun enam misi strategis yang dijabarkan dalam 50 rencana aksi.

Program-program unggulan itu dirangkum dalam 11 komitmen utama yang mereka tawarkan kepada masyarakat.

Beberapa komitmen tersebut mencakup Subsidi Pangan Murah untuk menjaga keterjangkauan harga kebutuhan pokok; Program Sekolah Gratis dan Layanan Kesehatan Gratis, agar akses pendidikan dan kesehatan dapat dinikmati seluruh warga tanpa biaya.

Baca Juga: Ditemui Usai Purna Tugas, Ahmad Luthfi Dipesan Jokowi Prioritaskan Nelayan Hingga Pesantren

Selain itu program Ngopeni, sebagai bentuk perhatian khusus kepada berbagai kelompok masyarakat, antara lain: pesantren dan pekerja, UMKM dan anak muda, petani, nelayan, desa, dan Bumdes.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI