Elektabilitas RK-Suwono di Jakarta Keok, Survei LSI: Mayoritas Pendukung Anies Pilih Pram-Doel

Rabu, 23 Oktober 2024 | 14:47 WIB
Elektabilitas RK-Suwono di Jakarta Keok, Survei LSI: Mayoritas Pendukung Anies Pilih Pram-Doel
Pasangan Cagub-Cawagub Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung - Rano Karno memberikan pemaparan saat mengikuti debat calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (6/10/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Lembaga Survei Indonesia (LSI) kembali merilis hasil survei terbaru terkait elektabilitas tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta 2024. Berdasar hasil survei LSI yang digelar pada 10-17 Oktober 2024, elektabilitas pasangan calon nomor urut tiga Pramono Anung - Rano Karno alias Doel disebut kekinian berada di posisi teratas dengan mengantoni angka 41,6 persen.

“Pram-Doel 41,6 persen, RK-Suswono 37,4 persen dan Dharma-Kun 6,6 persen” kata Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan lewat keterangan resmi pada Rabu (23/10/2024). 

Menurut survei LSI, mayoritas yang memilih Pram Rano tercatat berasal dari pendukung Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Tren simulasi 3 pasangan kandidat Pilkada Jakarta versi LSI. (tangkapan layar/LSI)
Tren simulasi 3 pasangan kandidat Pilkada Jakarta versi LSI. (tangkapan layar/LSI)

“Mayoritas pemilih Anies Baswedan memilih Pram-Doel dengan angka 42.1 persen dibandingkan dengan paslon nomor 1 RK - Suswono dengan angka 31.7 persen. Hal ini juga dipengaruhi oleh banyaknya pendukung Anies yang mendukung Pram- Doel," katanya. 

Baca Juga: Kualitas Gibran jadi "Ban Serep" Prabowo Disoal Gegara Banyak Orang Jokowi di Kabinet: Banyak Titipan Kayak Daycare

Dalam survei elektabilitas kali ini, LSI memakai metode multistage dengan toleransi kesalahan alias margin of error ±2.9% pada tingkat kepercayaan 95 persen, dengan asumsi simple random sampling.

Sampel berasal dari seluruh Kota Administratif di Provinsi Daerah Khusus Jakarta yang terdistribusi secara proporsional.

Sampel sebanyak 1.200 orang. Teknik pengambilan jawaban dengan melakukan wawancara tatap muka. Survei dilakukan pada 10-17 Oktober 2024.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI