Infografis
Suara.com - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Tengah nomor urut tiga, Meki Frits Nawipa dan Denias Geley, yang dikenal dengan sapaan Me-Ge, terus menggalang dukungan dalam kampanye terbuka di Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Selasa (15/10/2024).
Warga dari berbagai lapisan masyarakat di Kabupaten Puncak, yang mencakup 206 kampung dan 25 distrik, dengan tegas menyatakan dukungan mereka untuk Me-Ge.
"Kami siap mendukung penuh kedua bapak ini untuk memimpin Provinsi Papua Tengah," ujar seorang perwakilan warga yang memilih untuk tidak disebutkan namanya.
Pernyataan tersebut disampaikan dalam video yang diterima Suara.com di Ilaga, Kabupaten Puncak, pada hari yang sama.
Baca Juga: Ribka Haluk dari Partai Apa? Ini Rekam Jejak Pj Gubernur Papua Tengah, Calon Menteri Kabinet Prabowo
Bagi masyarakat adat suku Dani di Kabupaten Puncak, dukungan ini bukan hanya sekadar kata-kata, melainkan diiringi dengan tradisi bakar batu—upacara khas yang sering digelar saat mendukung calon tertentu dalam kontestasi politik, termasuk pemilihan gubernur.
"Ketika asap dari bakar batu itu naik lurus ke atas, itu adalah pertanda pasti bahwa kandidat yang kami dukung akan menang," jelasnya.
Pada kampanye terbuka di Kabupaten Puncak kali ini, tradisi bakar batu kembali dilakukan. Asap dari upacara tersebut terlihat naik lurus ke langit, sebuah tanda yang diyakini warga sebagai simbol kemenangan untuk pasangan Me-Ge.
"Ini adalah momen bersejarah. Asap bakar batu tidak biasanya seperti ini. Hari ini, di Ilaga, asap itu bahkan membentuk awan yang tak terpisah dan tetap lurus ke atas," tambahnya dengan penuh keyakinan.
Dukungan penuh masyarakat akar rumput ini menunjukkan keyakinan besar pada pasangan Meki Nawipa dan Denias Geley untuk membawa perubahan di Papua Tengah.
Baca Juga: 'Yang Lain Minggir!' Suara Akar Rumput di Puncak Bulat Dukung MeGe di Pilkada 2024
Dengan kampanye yang semakin intensif, pasangan ini berharap dapat meraih hati masyarakat dan memenangkan Pilkada 2024.
Kontributor : Elias Douw
