Suara.com - Calon gubernur nomor urut 3, dalam Pilkada Jakarta, Pramono Anung, menampik jika dipanggil presiden terpilih, Prabowo Subianto, untuk menjadi menteri dalam kabinetnya. Pram mengatakan, saat ini dirinya hanya ingin berjuang bersama rakyat untuk memenangkan Pilgub Jakarta.
“Jangan-jangan Mas Pram ini mau jadi menteri lagi, enggak. Saya akan fight untuk memenangkan di Pilgub ini, saya akan bekerja sungguh-sungguh untuk memenangkan Pilgub ini,” kata Pramono, Cipete, Jakarta Selatan, Rabu (16/10/2024).
Pramono menagatakan, secara pribadi dirinya dekat dengan Prabowo Subianto. Hal itu tercermin, dari sikap Prabowo yang menerima kedatangannya selama satu jam di tengah kesibukannya memanggil para calon menteri di kabinetnya mendatang.
“Memang secara pribadi saya mempunyai hubungan yang baik, dan dekat dengan Pak Prabowo, itu tidak bisa dipungkiri,” katanya.
“Kalau enggak, enggak mungkin di tengah beliau kesibukan memanggil para menteri, menerima saya satu jam, enggak mungkin,” sambungnya.
Pram menegaskan, saat ini dirinya hanya fokus bekerja keras untuk memenangkan pertarungan di Pilkada.
“Saya bekerja keras untuk memenangkan pertempuran, pertarungan dalam pilgub ini, supaya memperbaiki warga Jakarta terutama warga Betawi,” pungkas Pram.