Infografis
Suara.com - Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta nomor urut satu, Ridwan Kamil (RK) mengaku masih mengumpulkan pundi-pundi untuk dana kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI. Ia bahkan sampai menjual karya-karyanya ke berbagai pihak.
Salah satu karya yang dijual disebutnya adalah lukisan. Namun, ia tak merinci berapa dana yang didapat dari penjualan karya-karyanya itu.
Penjualan karya-karyanya itu, kata RK, akan dipakai untuk keperluan penambahan alat peraga kampanye.
"Ya, saya jualan lukisan, jualan karya-karya, sedang dalam proses untuk menambahi (pasang) baliho lah ya," ujar RK di Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (9/10/2024).
Selain itu, ia juga melakukan penggalangan dana dari masyarakat umum. Namun, sejauh ini diklaimnya dana yang masuk kebanyakan berasal dari penjualan karyanya.
"Tapi intinya penggalangan ada, tapi mayoritas saya pribadi menjual karya-karya kreatif saya," pungkasnya.
Laporan Dana Kampanye Pilkada Jakarta
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta telah mengumumkan laporan awal dana kampanye masing-masing paslon Pilgub Jakarta. Paslon Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) memiliki dana kampanye terbanyak yakni Rp 1 miliar.
Pengumuman itu tertulis dalam surat KPU Nomor 78 tahun 2024 tentang Hasil Penerimaan Laporan Awal Dana Kampanye Pilgub Jakarta 2024.
Baca Juga: Doa Sandiaga ke RK: Sukses untuk Ikhtiarnya, Semoga Tak Perlu Pinjam Seratus
Sementara, Paslon nomor urut dua, Dharma Pongrekun-Kun Wardana melapornan dana awal kampanye hanya Rp5 juta. Sedangkan Paslon nomor urut tiga Pramono Anung-Rano Karno sebesar Rp100 juta.
