Suara.com - Calon wakil gubernur (Cawagub) Jakarta nomor urut 3, Rano Karno mengaku bakal gencar berkampanye lewat media sosial (medsos) demi meraih suara pemilih dari kalangan anak muda alias generazi Z (Gen Z). Pendamping Cagub Pramono Anung itu mengaku alasannya bakal gerilya di dunia maya karena pemilih dari kalangan Gen Z cukup aktif bermain platform Instagram maupun TikTok.
Bahkan, lanjut Rano, pihaknya bakal menyiapkan tim khusus, untuk masuk dalam kalangan Gen Z.
“Ada potensi 51 persen itu Gen Z, itu musti digarap secara spesifik kalau anda bertanya secara spesifik. Kami ini kan, gue anak generasi tua, artinya ini ada tim-tim khusus yang untuk ke sana (Gen Z),” kata Rano saat blusukan di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu (25/9/2024).
Pria yang akrab disapa Bang Doel ini juga bakal menggelar siaran langsung alias live saat sedang blusukan ke pemukiman warga. Setelah mengaku bakal gencar kampanye lewat medsos, Rano Karno menyinggung soal joget gemoy khas Prabowo yang populer di Pilpres lalu.
Baca Juga: Jokowi Masih Berhitung Pindahkan ASN ke IKN: Tidurnya di Mana? Kalau Sakit, RS Siap atau Tidak?
“Pasti (pakai medsos), cuma saya minta maaf, mungkin (joget) gemoy saya gak bisa, terlalu luwes gitu, hehehe,” kata Doel.
Hari ini, Rano Karno memulai kampanye partamanya di kawasan Waduk Brigif, Jagakarsa yang merupakan peninggalan mantan Gubernur Jakarta, Anies Baswedan.
Kampanye hari pertama itu mulai dilakukan Rano setelah dirinya dan Pramono mendapatkan nomor urut 3 dari hasil pengundian yang digelar KPUD Jakarta.
Sementara pasangan Ridwan Kamil-Suswono dalam Pilgub Jakarta mendapat nomor urut 1, kemudian Dharma Pongrekeun-Kun Wardana menempati nomor urut 2.
Baca Juga: Sengaja Caper, Pengamat Bongkar Motif Kaesang Pangarep Pamer Rompi 'Anak Mulyono' saat Blusukan