Suara.com - Sebanyak enam KPU di pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) menggelar pencabutan nomor urut serentak yang dilaksanakan pada malam hari. Kendati sudah larut namun pencabutan nomor urut sangat ramai bahkan para pendukung saling adu dengan yel yel pasangan calonya.
Terpantau Suara.com, di kawasan kantor KPU NTB dipadati oleh para pendukung masing-masing pasangan calon. Dimana, pada pilkada tahun 2024 ini di NTB ada tiga pasangan calon yaitu Hj. Sitti Rohmi Djalillah – W. Musyafirin, Zulkieflimansyah – H. Suhaili FT dan Lalu Muhamad Iqbal – Hj. Dinda Dhamayanti Putri.
Keseruan para pendukung masing-masing pasangan calon tidak hanya di halaman kantor KPU NTB melainkan juga di luar pagar. Para pendukung yang disertai dengan atribut pasangan calonnya, saling beradu yel yel untuk memeriahkan pencabutan nomor.
Teriakan yel yel terus saling sahut antara pendukung masing-masing pasangan calon di kantor KPU NTB. Pendukung Pasangan calon Rohmi – Firin misalnya dengan semangat meneriakkan "Coblos Jilbab Ijo, menang menang Menang,"
Baca Juga: Ngarep Dapet Nomor Urut 3 di Pilkada, Rano Karno Sampai Berbisik ke Pramono saat Ambil Undian
Tidak mau kalah dengan pendukung yang lain, pendukung pasangan Iqbal – Dinda yang menggunakan pakaian warga biru muda juga meneriakkan yel yel Iqbal – Dinda Menang, Iqbal – Dinda Menang," teriak para pendukung penuh semangat.
Sementara pendukung pasangan calon Zul – Uhel yang didominasi dengan pakaian warna oranye juga lebih semangat meneriakkan yel yel “Zul – Uhel, Zul – Uhel Pasti menang”.
Pada saat pencabutan nomor antrean, pasangan calon yang mendaftar pertama yaitu Zulkieflimansyah - Suhaili FT mendapatkan kesempatan pertama dan mendapatkan nomor tujuh. Selanjutnya disusul oleh pasangan calon Hj. Sitti Rohmi Djalillah - W. Musyafirin mendapatkan nomor empat. Terakhir pasangan calon Lalu Muhammad Iqbal - Hj. Dinda Dhamayanti Putri mendapatkan nomor urut 6.
Dari nomor antrian tersebut, pasangan yang dikenal dengan sebutan Rohmi-Firin mendapatkan nomor urut 1, pasangan calon Zul-Uhel mendapatkan nomor urut 2 dan pasangan calon Iqbal-Dinda mendapatkan nomor urut 3.
Rapat pleno pencabutan nomor urut ini langsung dihadiri oleh lima komisioner KPU NTB dan masing-masing pasangan calon. Selain itu masing -masing pasangan calon membawa sekitar 70 orang pendukung yang diperbolehkan masuk ke lokasi pencabutan nomor.
Baca Juga: Boncengin Ridwan Kamil ke KPU, Asep Ojol: Deg-degan
Hanya saja, tidak sedikit massa pendukung dari ketiga pasangan calon tersebut yang berada di luar pagar KPU NTB.
Ketua KPU NTB, Muhammad Khuwalid usai pencabutan nomor urut mengatakan masing-masing pasangan calon sudah mencabut nomor urut. Setelah ini akan pihaknya akan menetapkan kebutuhan-kebutuhan pilkada yang lainnya.
"Alhamdulillah kita tadi sudah menetapkan nomor pasangan calon," katanya Senin (23/9/2024) malam.
Setelah pencabutan nomor urut ini nantinya akan disebarkan kepada masyarakat sehingga mengetahui nomor urut masing-masing pasangan calon. Selain itu, pasangan calon akan mulai melaksanakan tahapan kampanye.
"Ini akan berlangsung selama dua bulan. Dari 25 September dan berakhir pada 23 November dan memasuki masa tenang dan pencoblosan pada tanggal 27 November," terangnya.
Kontributor : Buniamin