Infografis
Suara.com - Bakal Calon Gubernur (Bacagub) dari PDI Perjuangan (PDIP), Pramono Anung berencana membangun Balai Rakyat di tiap kelurahan di Jakarta jika memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI. Fasilitas ini nantinya bisa dipakai untuk berbagai keperluan warga.
Menurutnya, pembangunan Balai Rakyat sejatinya ditujukan untuk keperluan rakyat yang tidak mampu. Mereka tak akan dikenakan biaya untuk menggunakan fasilitas itu.
"Saudara-saudara dengan sederhana saya menjawab, yang akan kami bangun di semua Kelurahan di Jakarta akan ada Balai Rakyat yang bisa digunakan oleh seluruh warga," ujar Pramono di Gedung Joang 45, Jakarta Pusat (12/9/2024).
![Bakal Calon Gubernur Jakarta Pramono Anung (tengah) saat menghadiri Deklarasi Rumah Bersama Pramono-Rano di Gedung Joeang 45, Jakarta, Rabu (11/9/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/09/11/15388-deklarasi-rumah-bersama-pramono-rano-pramono-anung-rano-karno.jpg)
Berbagai hajat warga yang bisa menggunakan Balai Rakyat secara gratis seperti nikahan, pentas budaya, hingga sunatan.
Baca Juga: Nyelekit! Novelis Okky Madasari Bikin Prosa Satire, Frasa Fufufafa Diusulkan Masuk KBBI
"Mau kawinan, enggak usah jauh-jauh, warga yang tidak mampu mau kawinan di mana? Di Balai Rakyat. Khitanan di mana? Balai Rakyat Pentas budaya di mana? Balai Rakyat," ucapnya.
Dengan cara ini, maka rasa persaudaraan dan persatuan warga akan semakin erat. Bahkan, ia juga membolehkan Balai Rakyat dipakai untuk pacaran.
"Sehingga dengan demikian keakraban keluarga yang ada ini menjadi satu, sehingga dengan demikian Balai Rakyat tempat untuk bergotong royong, silaturahmi, berbagi, ya ada yang pacaran juga enggak apa-apa," pungkasnya.
