"Kita lihat sampai nanti sore kan waktu pendaftarannya masih sampai sore," kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (29/8/2024).
Puan menjelaskan, mengapa PDIP akhirnya memilih Pramono Anung untuk dimajukan di Pilgub Jakarta, padahal memiliki elektabilitas yang kecil. Menurutnya, PDIP memang punya komitmen tersendiri.
"Hak politik dari partai politik mempunyai kesempatan untuk bisa mengusung di DKI dan mempunyai komitmen PDIP Perjuangan mempunyai komitmen untuk bisa bergotong-royong bersama warga atau rakyat yang ada di DKI untuk membangun Jakarta," katanya.
"Jadi biarkan ini mengalir biarkan warga DKI yang memilih nanti pada waktunya," sambungnya.