Suara.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta memastikan pada Rabu (28/8/2024) akan ada dua pasangan calon (paslon) calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) DKI yang akan mendaftar.
Ketua Divisi Data dan Informasi Komisi Pemilihan Umum atau KPU DKI Jakarta Fahmi Dzikrillah mengatakan, paslon pertama berasal dari PDIP pada pukul 11.00 WIB. Namun, ia tak menyebutkan siapa pasangan calon yang dimaksud.
Ia hanya menyebut ada perwakilan atau Liaison Officer (LO) dari PDIP yang memastikan kedatangan paslon pukul 11.00 WIB.
LO tersebut juga menjadwalkan konsultasi dengan pihaknya malam ini.
Baca Juga: Pramono Anung Urus 3 Surat Ke PN Jaksel Untuk Syarat Daftar Pilkada Jakarta
"Rencana jam 11 siang (mendaftar). Malam ini tim LO dari PDIP akan konsultasi ke kantor KPU DKI. Kami belum tahu siapa (calonnya)," ujar Fahmi kepada wartawan, Selasa (27/8/2024).
Meski demikian, pihak PDIP telah memastikan paslon cagub-cawagub yang akan mendaftar adalah Pramono Anung dan Rano Karno.
Selang tiga jam kemudian, rencananya paslon Cagub-Cawagub Ridwan Kamil-Suswono bakal mendaftar ke KPU.
"Yang confirm baru dua paslon. Rencana (RK-Suswono daftar) jam 14.00 WIB," katanya.
Sebelumnya diberitakan, Polda Metro Jaya menyiapkan 2.177 personel gabungan dalam pengamanan pendaftaran Cagub-Cawagub di KPUD DKI Jakarta.
Baca Juga: BREAKING NEWS! Bukan Anies, PDIP Akan Daftarkan Duet Pramono-Rano Karno ke KPUD Jakarta Besok
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, ribuan personel itu juga disiapkan mengamankan aksi unjuk rasa yang akan dilakukan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indraparasta PGRI (BEM Undindra PGRI) di depan gedung DPR RI.
"Polda Metro Jaya melibatkan sebanyak 2.177 Personel pengamanan Pendaftaran Cagub-Cawagub DKI Jakarta dan pengamanan aksi unjuk rasa di Gedung DPR RI," kata Ade, di Polda Metro Jaya, Selasa (27/8/2024).
Ade menyampaikan, personel gabungan tersebut melibatkan Satuan Tugas Daerah (Satgasda), Satuan Tugas Resor (Satgasres) ,TNI, Pemda DKI Jakarta, KPU RI dan KPUD DKI Jakarta.
Dalam pelaksanaan pengamanan, lanjut Ade, personel gabungan ini secara terpadu bakal mengedepankan kegiatan pengamanan secara preemtif, preventif dan penegakan hukum.
Ade menambahkan, untuk pengamanan pendafraran Cagub-Cawagub, di KPU RI dan KPUD DKI Jakarta sebanyak 1.088 personel. Sementara 1.089 personel disiagakan di area gedung DPR RI, Depan istana, Sapta Pesona dan Monas.