Suara.com - Bergabungnya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam mengusung pasangan calon di Pemilihan Kepala Daerah Sumatera Utara (Pilkda Sumut) menjadi kontroversi.
Meski begitu, Kader PKS Tifatul Sembiring menggambarkan sesuatu yang berbeda dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM), gabungan partai politik yanng lebih dahulu mengusung Bobby Nasution-Surya untuk Pilgub Sumut.
Hal tersebut dituangkannya dalam cuitannya di media sosial X. Melalui akun @tifsembiring, Tifatul menungkapkan sisi lainnya dalam tulisan di cuitnya.
"Ramai komentar netizen, saat PKS bergabung dengan koalisi yang mengusung Bobby Nasution-Surya di Pilkada Sumut," cuitnya merespons adanya polemik di kalangan netizen terkait pilihan politik PKS.
Baca Juga: Ini Alasan Sebenarnya PKS Berpaling dari Edy Rahmayadi ke Bobby Nasution, Kena PHP PDIP?
Namun cuitan selanjutnya, Tifatul menggambarkan KIM sebagai koalisi yang adem ayem.
"Sebelumnya, di koalisi ini sudah bergabung partai-partai Golkar, Gerindra, Nasdem, PKB, Demokrat dan PAN mendukung Bobby-Surya. Nggak ada ribut2, adem ayem saja. Mungkin saking ‘cintanya’ pada PKS, saat ikut bergabung jadi seru," ujarnya.
Meski begitu, ia mengemukakan bahwa saat ini 'kendaraan politiknya' dituding mendukung politik dinasti karena bergabung dengan KIM mengusung Bobby-Surya di Pilkada Sumut.
Dalam lanjutan cuitannya, ia menegaskan PKS tidak berubah dan akan selalu bersama melakukan perbaikan bangsa.
"Ada yang menuduh PKS mendukung politik dinasti lah, suul khotimah, tergiur dana, dan sebagainya. Bukan begitu saudara-saudaraku. Insya Allah PKS tidak berubah."
"Kami akan terus berjuang untuk perbaikan ummat dan bangsa yang sama-sama kita cintai ini," tulisnya.
Lebih lanjut, Tifatul menyatakan bahwa PKS
"Ia juga mencita-cita menegakkan keadilan dan meratakan kesejahteraan, berkhidmat untuk rakyat senantiasa kami perjuangkan. Bisa lihat rekam jejak PKS selama di Parlemen dan di Pemerintahan."
Sebelumnya diberitakan, PKS resmi mendukung Bobby Nasution dan Surya untuk Pilgub Sumatera Utara 2024. Bobby didukung sebagai bakal calon gubernur dan Surya sebagai bakal calon wakil gubernur.
Sebelum memantapkan dukungan kepada Bobby-Surya, PKS sudah komunikasi dengan partai-partai Koalisi Indonesia Maju (KIM). Termasuk juga PDIP yang belakangan santer akan bersama PKS di Sumut.
"Yang jelas dengan semua partai kita komunikasi," kata Juru Bicara PKS Ahmad Mabruri kepada Suara.com, Jumat (2/8/2024).
Sementara di sisi lain, Mabruri menyampaikan dukungan yang diberikan PKS secara resmi itu lantaran pihaknya telah menemukan kesepahaman dengan Bobby.
"Sudah ada beberapa kesepahaman antara PKS dan Bobby dalam membangun Sumut ke depan," ujarnya.
Ia pun memastikan jika dukungan yang diberikan PKS itu sepaket dengan cawagubnya yakni Surya yang akan menemani Bobby di Pilgub Sumut.