Berdarah-darah Lawan Anies di Jakarta, Ridwan Kamil Dipaksa Babat Hutan Baru

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 15:53 WIB
Berdarah-darah Lawan Anies di Jakarta, Ridwan Kamil Dipaksa Babat Hutan Baru
Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi (Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengamat Komunikasi Politik Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga menyebut Ridwan Kamil atau RK sebagai korban politik pada Pilkada Serentak 2024.

Ia mengatakan hal tersebut, lantaran RK harus berusaha lebih keras lagi untuk menaikan elektabilitasnya, apalagi lawan yang berpeluang dihadapinya di Pilkada Jakarta, Anies Baswedan.

"Harus diakui, elektabilitas Ridwan Kamil masih jauh di bawah Anies. Karena itu, Ridwan Kamil harus 'berdarah-darah' untuk meningkatkan elektabilitasnya agar bisa bersaing dengan Anies," kata Jamiluddin kepada Suara.com, Sabtu (3/8/2024).

Dia menilai tidak mudah bagi RK untuk mendulang suaranya di Jakarta. Sebab, pemilih Jakarta lebih rasional sehingga tidak mudah didekati.

"Meskipun peluang menang di Jakarta masih terbuka, namun Ridwan Kamil terkesan dikorbankan. Ridwan Kamil yang sudah eksis di Jabar, harus meninggalkan modal politiknya yang besar di Jabar," tutur Jamiluddin.

"Ridwan Kamil harus memulai dari nol di Jakarta. Ibaratnya, Ridwan dipaksa membabat hutan baru yang jelas," ujarnya.

Menurut dia, Partai Golkar justru mengorbankan kadernya sendir untuk maju di daerah di mana elektabilitasnya tidak setinggi di Jawa Barat.

Alih-alih mengusung Ridwan Kamil di Jawa Barat, Golkar justru mengusung Dedi Mulyadi yang sudah hengkang dari Golkar.

"Celakanya, Dedi Mulyadi yang diusungnya di Jabar sebelumnya kader Golkar. Tentu aneh Golkar mengusung sosok yang sudah membelot dari partainya. Ironi bukan?" katanya.

Baca Juga: Dukung Dedi Mulyadi, Golkar Dianggap Tak Akomodasi Kemauan Warga Jabar

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto memberikan dukungan kepada kader Gerindra Dedi Mulyadi untuk maju dalam Pilkada Jawa Barat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI