Ahmad Sahroni sebelumnya menyebut ada 'Dewa-Dewa' yang menentukan percaturan Pilkada Jakarta 2024. Hal itu lah yang membuat Pilkada Jakarta kekinian masih bersifat dinamis.
"Dewa-dewa lah, lu orang tahu lah. Pokoknya gue sebutin, dewa-dewa ini akan berfungsi untuk tentukan siapa yang akan dimajukan di Pilkada Jakarta," kata Sahroni di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Kamis (25/7/2024).

Menurutnya, kekinian boleh saja setiap pihak menafsirkan jika Pilgub Jakarta akan diikuti 2 atau 3 poros. Namun ia menegaskan semua masih sangat dinamis.
"Masih dinamis sekali loh. Kalau dibilang pengamat, oh ada 3 poros, ini inisiasi 3," ungkapnya.
Ia menegaskan, jika semua hal masih bisa terjadi selama percaturan masih dipegang oleh para Dewa.
"Semua bisa terjadi, selama fleksibilitas dinamisnya politik di Jakarta itu ditentukan oleh para dewa-dewa yang ada di republik ini. Gue nggak bisa simpulkan, tetapi para dewa-dewa itulah yang akan ambil keputusan," katanya.
Lebih lanjut, saat ditanya soal siapa sosok Dewa yang dimaksud oleh dirinya tersebut, Sahroni enggan membeberkannya.
"Lu tafsirin sendiri lah," pungkasnya.
Baca Juga: Diusung Nyagub Jakarta, Analis Bongkar Motif Jusuf Hamka Borong Mobil Listrik di Depan Ketum Golkar