Infografis
Suara.com - Nama Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep masih menjadi yang tertinggi bila dibandingkan dengan nama lainnya, dalam hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI).
Kaesang menempati urutan pertama dengan persentase 15,9 persen, dalam simulasi terbuka dengan 21 nama dalam Pilkada Jawa Tengah.
“Pada simulasi terbuka 21 nama, Kaesang Pangarep paling banyak dipilih, 15,9 persen, Irjen Pol Ahmad Luthfi 12,9 persen, Raffi Ahmad 6,8 persen,” kata Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, dalam keterangannya, Minggu (7/7/2024).
Nama lain yang muncul cukup tinggi diantaranya Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul memperoleh persentase sebanyak 5,8 persen.
Baca Juga: Demokrat Buka Suara soal Isu Kaesang di Pilkada: Belum Ada Permintaan Khusus
Sudaryono sebanyak 4,7 persen, kemudian Hendrar Prihadi sebesar 4,7 persen.
“Sementara belum menentukan pilihan sebanyak 19,5 persen,” kata Djayadi.
![Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Hendrar Prihadi saat mendaftar sebagai bakal calon gubernur pada Pilkada Jateng 2024 di DPD PDI Perjuangan Jateng di Semarang, Kamis (30/5/2024). [ANTARA/I.C. Senjaya]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/05/30/23411-hendrar-prihadi-kepala-lkpp.jpg)
Sementara, itu, banyak masyarakat belum menentukan pilihan akibat belum mengetahui nama atau calon lainnya sebanyak 16,1 persen.
Kemudian faktor utama masyarakat menjawab alasannya memilih satu nama calon lantaran berasal dari keluarga tokoh politik atau masyarakat.
“Sebanyak 9,5 persen menyebut masyarakat memilih kandidat lantaran berasal dari keluarga tokoh politik,” ucapnya.
Baca Juga: 130 Warga Desa dan Karyawan KITB Jateng Ikuti Pelatihan Bahasa Mandarin
“Sementara 7,3 persen alasan masyarakat memilih kandidat yakni berpengalaman di pemerintahan dan orangnya perhatian pada masyarakat,” imbuhnya.
Survei dilakukan pada masyarakat yang berusia 17 tahun. Sebanyak 1.200 responden dilakukan melalui metode double sampling.
Kemudian, 75 ribu responden dipilih secara random sampling, dengan margin error kurang lebih 2,8 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
