Suara.com - Juru Bicara PDI Perjuangan (PDIP), Chico Hakim, menyebut menarik adanya hasil survei yang menyatakan nama istri Ganjar Pranowo yakni Siti Atikoh puncaki elektabilitas sebagai calon wakil gubernur Jawa Tengah.
"Menarik sekali apa yang menjadi hasil survei ini," kata Chico saat dihubungi, Jumat (21/6/2024).
Kendati begitu, Chico mengakui dalam internal PDIP sendiri belum ada pembicaraan mengenai nama Siti Atikoh untuk Pilgub Jawa Tengah.
"Walaupun tentu kemungkinan-kemungkinan kedepannya kita tidak bisa memastikan namun sampai hari ini belum ada pembicaraan mengarah ke sana," katanya.
"Dan tentunya yang paling utama adalah kesediaan yang bersangkutan juga untuk dicalonkan sama dan juga tentunya keluarga ya Pak Ganjar maupun Mas Alam kita menyambut positif saja hasil ini," sambungnya.
Lebih lanjut, Chico berharap ke depan PDIP bisa segera memunculkan nama kadernya untuk diusung di Pilgub Jateng 2024 sebagai penerus Ganjar.
"Semoga nanti kedepannya kita bisa memastikan tokoh-tokoh yang akan dicalonkan di Jawa Tengah Sampai hari ini nama-nama yang sudah muncul adalah Mas Hendy, Pak Bambang Pacul, dan Mbak Ita dari Semarang," pungkasnya.
Hasil Survei
Sebelumnya Kanigoro Network melakukan survei elektabilitas tokoh-tokoh berkaitan dengan Pilgub Jateng 2024.
Baca Juga: Unggah Foto Hormat ke Jokowi, Prabowo: Selamat Ulang Tahun Bapak Presiden
Survei elektabilitas pada sejumlah tokoh ini dilakukan Kanigoro Network di 35 kabupaten atau kota di Jawa Tengah pada periode 1 sampai 15 Juni 2024.
Pendiri Kanigoro Network Joko Kanigoro menjelaskan, berdasarkan Top of Mind mengerucut pada empat figur tokoh yang paling layak sebagai Wakil Gubernur Jateng.
Uniknya, sosok istri Ganjar Pranowo yakni Siti Atikoh memimpin daftar puncak dengan meraih elektabilitas tertinggi.
"Sosok Siti Atikoh istri mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode Ganjar Pranowo menempati posisi tertinggi sebesar 30,4 %," kata Joko Kanigoro dalam rilis yang diterima Suara.com, Rabu (19/6/2024).
Prosentase itu, lanjut Joko, mengalahkan sederet tokoh tenar lainnya seperti Taj Yasin Maimoen, M Yusuf Chudori atau Gus Yusuf dan putri Bambang Wuryanto atau Bambang Patjul yakni Casytha Arriwi Kathmandu.
"Taj Yasin Maimoen yang kini menempati posisi kedua sebesar 22,7%, diurutan posisi ketiga diduduki oleh M Yusuf Chudlori sebesar 17,1%, sementara Casytha Arriwi Kathmandu putri dari tokoh PDI Perjuangan Bambang Wuryanto menduduki posisi terakhir sebesar 13,2%, calon lain sebesar 9,4% dan sebesar 7,2% responden menjawab tidak tahu," urai Joko Kanigoro.
Joko memaparkan, efek kepemimpinan Ganjar Pranowo sebagai Gubernur Jawa Tengah dua periode menjadi faktor yang cukup signifikan terhadap tingginya tingkat kepercayaan publik terhadap Siti Atikoh.
Sementara Joko Kanigoro menilai sosok Taj Yasin yang memiliki background partai politik dari kalangan santri.
Meski punya pengalaman sebagai wakil gubernur, belum sepenuhnya berhasil menyakinkan publik politik Jawa Tengah jika dihadapkan pada Siti Atikoh yang juga berlatarbelakang kaum Nahdliyin.
"Faktor ketokohan Ganjar Pranowo yang sangat dominan sebagai Gubernur menjadi salah satu sebab figur Taj Yasin sebagai Wakil Gubernur cenderung tenggelam sehingga publik tidak melihat peran politik Taj Yasin dalam pemerintahan," tegas Joko Kanigoro. (Antara)