“Timotius Murib dipilih 5%, Yuni Wonda dan Eltinus Omaleng masing-masing 4,8%, FX Mote 3,9%, Aloysius Giyai 3,7%, Ateng Edowai 3%. Nama lainnya kurang dari 3%. Pemilih yang menyatakan tidak akan memilih, rahasia, belum memutuskan, tidak tahu, tidak jawab 56,2%,” paparnya.
Begitu juga dengan simulasi 8 nama, Chris memaparkan tidak ada perbedaan elektabilitas calon wakil gubernur yang menonjol meski peringkat pertama masih ditempati Timotius Murib dengan elektabilitas 6,3 persen.
“Timotius Murib dipilih 6,3%, Eltinus Omaleng 4,9%, FX Mote 4,3%, Ateng Edowai 3,8%, Aloysius Giyai 3,5%, Yunus Wonda 3,4%, Yakobus Dumupa 2,7%, dan Herman Kayame 1,7%. Pemilih yang menyatakan tidak akan memilih/rahasia/belum memutuskan/tidak tahu/tidak jawab 69.4%."
Sedangkan berdasarkan temuan survei, tiga permasalahan mendesak yang harus segera dibenahi pemerintah provinsi Papua Tengah, ialah masalah keamanan seperti narkoba, penembakan dan penculikan sebesar 25,9 persen.
Kemudian sulitnya kondisi ekonomi rakyat sebesar 13,8 persen dan sulitnya lapangan pekerjaan 9,1 persen.
“Permasalahan mendesak di Provinsi Papua Tengah yang paling banyak diungkap adalah masalah keamanan, sulitnya kondisi ekonomi rakyat, dan sulitnya lapangan pekerjaan,” katanya.
Adapun masalah mendesak di lingkungan tempat tinggal yang butuh segera diatasi yaitu masalah keamanan 10,7 persen, sulit mendapatkan air bersih 10,6 persen dan sulitnya kondisi ekonomi rakyat 10,2 persen.
“Permasalahan mendesak di lingkungan tempat tinggal yang paling banyak diungkap adalah masalah keamanan, sulit mendapatkan air bersih, dan sulitnya kondisi ekonomi rakyat,” tukasnya.
Untuk diketahui, survei Indo Barometer melibatkan sebanyak 820 responden yang mempunyai hak pilih, yaitu minimal berusia 17 tahun atau sudah menikah pada saat survei dilakukan.
Baca Juga: Sempat Dikuasai OPM, TNI Kembali Kuasai Distrik Bibida di Papua Tengah
Margin of error sebesar + 3,42% pada tingkat kepercayaan 95%. Metode penarikan sampel adalah multistage random sampling. Teknik pengumpulan data adalah wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner.