Soal Kans PKS Koalisi Bareng Gerindra di Pilkada Jakarta, Habiburokhman: Emang Anies Fix Maju?

Kamis, 20 Juni 2024 | 16:54 WIB
Soal Kans PKS Koalisi Bareng Gerindra di Pilkada Jakarta, Habiburokhman: Emang Anies Fix Maju?
Soal Kans PKS Koalisi Bareng Gerindra di Pilkada Jakarta, Habiburokhman: Emang Anies Fix Maju? (Suara.com/Yaumal)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Habiburokhman menyoroti belum adanya kandidat yang resmi mendaftar sebagai calon gubernur atau calon wakil gubernur di Pilkada Jakarta 2024. Menurutnya, selama pasangan calon belum mendaftar, kondisi politik di Pilkada Jakarta masih sangat dinamis. 

Hal itu disampaikan Habiburokhman ketika menjawab awak media bertanya soal peluang PKS bergabung dengan Gerindra untuk Pilkada Jakarta. 

Awalnya, Habiburokhman mengatakan, segala kemungkinan bisa terjadi jelang Pilgub Jakarta, termasuk PKS yang buka kemungkinan bergabung dengan Gerindra. 

"Dengan PKS kan kita juga dua kali Pilpres bareng. Di DPR kan hubungan kita kan sangat baik. Namanya komunikasi ya menurut saya sih ya, bukan sangat-sangat mungkin ya, mungkin-mungkin saja," kata Habibur di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (20/6/2024). 

Baca Juga: Mending di Jawa Barat, RK Belum Tentu Menang Lawan Anies di Jakarta Meski Effort Dua Kali Lipat

Kendati begitu, ia mengatakan, semua keputusan nanti akan menunggu finalnya. Pasalnya ia menyampaikan kekinian semua masih berproses. 

Eks Gubernur Jakarta, Anies Baswedan. (Suara.com/Bagaskara)
Eks Gubernur Jakarta, Anies Baswedan. (Suara.com/Bagaskara)

Ia lantas menyampaikan, jika Anies Baswedan juga belum final untuk maju di Pilgub Jakarta. Menurutnya, partai-partai yang ada baru sebatas menyampaikan aspirasi dari daerah. 

"Tapi keputusannya nanti lah ya, finalnya seperti apa. Ini kan semua berproses apakah kami di sisi Partai Gerindra, apakah di Koalisi Indonesia Maju atau di PKS, di PDIP belum ada yang fix," katanya. 

"Emang Anies udah fix maju? Kan enggak juga. Emang PKS sudah fix memajukan Anies? Enggak juga. PKB fix majukan Pak Anies? Enggak juga. Karena kan baru di tingkatan DPW semua. Dan itu kan ya belum ada hilalnya lah masing-masing," sambungnya. 

Lebih lanjut, ia mengatakan, kecenderungan untuk Pilgub Jakarta figur yang muncul biasanya di menit-menit akhir. 

Baca Juga: Dianggap Menarik Seperti Anies, PDIP Lirik Susi Pudjiastuti buat Pilgub Jabar

"Kalau kita mengacu ke dua pilkada di dki terkahir, waktu PakJokowi itu kan last minutes juga. Saya ingat waktu itu kalau gak salah Partai Gerindra sudah hampir mendaftarkan Pak Fauzi Bowo tetapi di last minutes komunikasi pak Prabowo dengan Bu Mega mendukung Pak Jokowi," katanya. 

"Kalau pak Anies kalau gak salah sampai malamnya itu, masih misteri siapa yang akan diusung untuk melawan pak ahok. Macam-macam nama tiba-tiba muncul pak Anies," tambahnya. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI