Jadi Komisaris MIND ID, Kaesang Bakal Nonaktifkan Jabatan Grace Natalie Di PSI

Rabu, 12 Juni 2024 | 17:13 WIB
Jadi Komisaris MIND ID, Kaesang Bakal Nonaktifkan Jabatan Grace Natalie Di PSI
Wakil Ketua Dewan Pembina PSI di DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Jakarta Pusat, Rabu (2/8/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep angkat bicara soal ditunjuknya Grace Natalie sebagai Komisaris MIND ID. PSI disebut Kaesang bakal menonaktifkan Grace dari jabatan Wakil Ketua Dewan Pembina.

Menurutnya penonaktifan jabatan ini merupakan konsekuensi yang harus diambil Grace Natalie setelah memutuskan menerima jabatan Komisaris MIND ID.

"Ya mau nggak mau (Grace) harus gak aktif," ujar Kaesang di kantor DPP PSI, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (12/6/2024).

Kaesang mengatakan, nantinya Ketua Dewan Pembina PSI yang akan mengeluarkan surat keputusan (SK) penonaktifkan Grace.

"Karena beliau ini dewan pembina, ad artnya harus menyesuaikan dulu. Kita nanti dicabut oleh ketua dewan pembina nggak bisa oleh saya," jelasnya.

Kaesang meyakini Grace mampu menjalankan tugas sebagai Komisaris MIND ID. Sebab, Grace pernah mengenyam pendidikan S2 di Singapura kebijakan publik dan bisnis.

"Jadi saya rasa beliau akan mampu menjalankan tugasnya sebagai komisaris di MIND ID," katanya.

Sebelumnya, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga membeberkan alasan Kementerian BUMN menunjuk Grace Natalie sebagai Komisaris Independen MIND ID. Menurut dia, posisi Grace Natalie sangat dibutuhkan oleh MIND ID saat ini.

Salah satunya untuk menggiring opini media terkait kasus-kasus yang berada di Holding BUMN Pertambangan.

Baca Juga: Alasan di Balik Penunjukan Grace Natalie Sebagai Komisaris MIND ID

"Itu membutuhkkan orang yang paham mengenai support media, kasus Timah, kasus Antam, itu kan butuh banget, apalagi ke depan Freeport, dan sebagainya. Butuh orang yang paham mengenai media juga," ujarnya kepada wartawan di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (12/6/2024).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI