Hasto PDIP Jawab Soal Peluang Duetkan Anies dan Ahok di Pilkada Jakarta, Apa Katanya?

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Selasa, 07 Mei 2024 | 09:32 WIB
Hasto PDIP Jawab Soal Peluang Duetkan Anies dan Ahok di Pilkada Jakarta, Apa Katanya?
Foto Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. [Instagram @ngumpulreceh]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Isu menduetkan dua mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di Pilkada Jakarta 2024 tengah santer dibicarakan. Termasuk di PDI Perjuangan.

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan partai yang diketuai Megawtai Soekarnoputri itu masih mencermati nama-nama tokoh yang diusulkan untuk diusung sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta pada Pilkada serentak 2024.

"Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan," kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5/2024) malam.

Meski demikian Hasto tak memungkiri Ahok dan Anies adalah tokoh yang diusulkan kepada PDI Perjuangan untuk diusung sebagai kepala daerah di Jakarta.

Baca Juga: Tak Ada Foto Jokowi di Ruang Rakor PDIP Sumut, Warganet: Betul-betul Gak Dianggap

Hasto menilai Anies dan Ahok merupakan sosok yang mencerminkan karakter Indonesia.

"Kita kan partai demokrasi yang berkarakter Indonesia, sehingga nama-nama itu diusulkan dari bawah," ujarnya.

Nama bakal calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah yang diusung PDI Perjuangan kata Hasto, akan disaring melalui usulan dewan pimpinan cabang (DPC) dan dewan pimpinan daerah (DPD).

Untuk itu, saat ini proses penjaringan masih dilakukan di tingkat provinsi untuk calon gubernur dan calon wakil gubernur.

Hasto menuturkan partai berlambang banteng moncong putih itu akan terus menjaring nama-nama yang bakal diusung pada Pilkada serentak 2024.

Baca Juga: Daftar Calon Gubernur DKI, PDIP: Ada Sri Mulyani hingga Risma

"Nama-nama terkait dengan siapa yang jadi calon gubernur di wilayah-wilayah yang menjadi sorotan publik, seperti Jakarta, Jawa Barat, Sumatera Utara, kemudian Jawa Tengah, Bali, Sulawesi Utara, termasuk Papua dan Aceh, terus dilakukan pencermatan," pungkas Hasto.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI