Jokowi Malah Berikan Jawaban Lain Saat Disebut Kaesang Bakal Bantu Kampanye PSI Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 14:21 WIB
Jokowi Malah Berikan Jawaban Lain Saat Disebut Kaesang Bakal Bantu Kampanye PSI Pilkada 2024
Presiden Joko Widodo atau Jokowi usai meninjau panen jagung di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (2/5/2024). (tangkap Layar YouTube Sekretariat Presiden).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengklaim tak mau ikut campur soal kampanye Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Pilkada 2024. Padahal, PSI dipimpin oleh putra bungsunya, Kaesang Pangarep.

Hal tersebut ditegaskan Jokowi menanggapi pertanyaan ihwal Kaesang yang menyebut ayahnya bakal ikut turun kampanye untuk PSI.

Baca Juga:

Muncul Baliho Kaesang Bertuliskan 'PSI Partai Jokowi', Ade Armando: Kita Gak Punya Rasa Malu Sedikitpun!

Baca Juga: Soal Nasib Timnas U-23 Lawan Irak Kamis Malam Ini, Begini Prediksi Jokowi

Mantan wali kota Solo ini menegaskan kalau kampanye merupakan urusan partai.

"Oh, itu urusannya PSI lah," kata Jokowi usai meninjau panen jagung di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (2/5/2024).

Jokowi juga ogah berkomentar ketika ditanya apalah ada pesan untuk PSI untuk fokus di wilayah mana saja mengenai Pilkada serentak 2024. Ia justru meminta hal tersebut ditanyakan langsung kepada Kaesang.

"Tanya ketua PSI," kata Jokowi.

Tak Cawe-cawe Pilkada

Baca Juga: Jokowi Bocorkan Lokasi Nonton Laga Timnas U-23 Lawan Irak Kamis Malam Ini

Menkominfo Budi Arie Setiadi saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (29/4/2024) malam. [Suara.com/Novian]
Menkominfo Budi Arie Setiadi saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (29/4/2024) malam. [Suara.com/Novian]

Ketua Umum Relawan Pro-Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi menegaskan bahwa Presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak bakal cawe-cawe dalam Pilkada Serentak 2024.

Budi menepis anggapan yang menyebut Jokowi akan mencampuri urusan pemilihan kepada daerah.

"Nggak (cawe-cawe) lah, presiden cuma menampung aspirasi aja. Masa istilahnya cawe-cawe," kata Budi di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (30/4/2024).

Budi mengatakan presiden belum memberikan arahan apapun kepada Projo terkait Pilkada mendatang. Walau begitu, Projo memiliki kriteria sendiri untuk mendukung calon yang maju menjadi kepala daerah.

"Belum, belum (ada arahan), yang pasti harus dukung orang dan figur-figur yang mau serius membangun daerahnya," kata Budi.

Baca Juga:

Wajah Jokowi Terpampang di Iklan Partai Kaesang PSI, Teriakkan 'Menang Pasti Menang'

Menteri Komunikasi dan Informatika ini mengharapkan ke depan dukungan yang diberikan Projo memiliki kesamaan dengan figur yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju.

"Kita usahakan begitu mudah-mudahan tidak ada perbedaan pendapat sesama koalisi," kata Budi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI