Suara.com - Jelang gelaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) sejumlah partai politik (parpol) berlomba-lomba untuk menjaring calon kepala daerah untuk diusung dalam kontestasi politik lokal yang digelar serentak pada November 2024 mendatang.
Untuk mendapatkan calon kepala daerah yang mumpuni, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengungkapkan kriteria utama yang harus dipenuhi.
"Kader atau tidak kader sama. Tiga kriteria, yakni elektabilitas, kapasitas dan visi. Kader pun kalau tidak masuk tiga kriteria itu akan dicoret," kata Muhaimin, Rabu (1/5/2024) malam.
Muhaimin menyampaikan hal tersebut saat arahan kegiatan pengenalan atau ta'aruf bakal calon kepala daerah zona Sumatera yang diusung PKB.
Baca Juga: Jokes Cak Imin Sebut Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran
Cak Imin, sapaan Muhaimin Iskandar, mengatakan berkumpulnya bakal calon itu sebagai upaya penjajakan dari aspek elektoral masing-masing calon.
Selain itu, ia juga mendengarkan komitmen strategi pembangunan daerah karena PKB benar-benar mengabdikan seluruh pilihannya kepada kepentingan rakyat di daerah.
"Kami ingin mendorong desentralisasi. Selama 10 tahun terakhir, terlampau sentralisasi. PKB ingin para calon kepala daerah ini betul-betul siap menjadi pimpinan otonom daerah," katanya menegaskan.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa PKB ingin mengembalikan lagi semangat reformasi 1998 sehingga dapat mempercepat kemajuan dan kemakmuran rakyat.
"Kalau redistribusi kekuasaan melalui otonomi daerah itu berjalan kembali secara maksimal, para kepala daerah yang terpilih ini sudah benar-benar siap. Jadi, mimpi PKB adalah keseimbangan, tidak semuanya menjadi sentralisasi," jelasnya. (Antara)
Baca Juga: Bertemu Prabowo, Cak Imin Cerita Indonesia Bakal Hancur Bila Tidak Lakukan Perubahan