Suara.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengundang Presiden Joko Widodo alias Jokowi untuk menghadiri penetapan presiden dan wakil presiden terpilih 2024.
Paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka bakal ditetapkan sebagai presiden dan wakil presiden terpilih.
Anggota KPU RI Idham Holik mengatakan bahwa pihaknya tidak hanya mengundang pasangan calon lain, yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
“Kami akan mengundang pimpinan partai politik, pasangan calon dan tidak hanya pasangan calon terpilih. Dalam hal ini berarti pasangan calon nomor 2, nomor 1, dan 3. Kami mengundang ketua MPR, ketua DPR, dan pimpinan lembaga negara lainnya, serta kami mengundang Bapak Presiden,” kata Idham di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Selasa (23/4/2024).
Dia juga mengatakan bahwa pihaknya sudah mengirimkan undangan perihal acara penetapan besok. Namun, KPU belum bisa mengonfirmasi kehadiran para undangan.
“Sudah (dikirimkan). (Kehadirannya) akan diinformasikan nanti,” ujar Idham.
Sebelumnya, Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari menegaskan bahwa surat keputusan (SK) nomor 360 tahun 2024 tetap berlaku setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) perihal perselisihan hasil pemilihan umum atau PHPU Pilpres 2024.
"Sebagai konsekuensinya, SK KPU nomor 360 tahun 2024 tentang penetapan hasil pemilu 2024 secara nasional dinyatakan benar dan tetap sah berlaku," kata Hasyim kepada wartawan, Selasa (23/4).
Dengan begitu, tambah dia, proses berikutnya dari tahapan Pilpres 2024 ialah menentapkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pasangan calon presiden dan calon wakil presiden terpilih.
Baca Juga: Surya Paloh Belum Tentukan Sikap Jadi Oposisi Atau Gabung Koalisi Pro Prabowo-Gibran
"Tahapan berikutnya untuk Pilpres adalah penetapan paslon presiden dan wakil presiden terpilih pemilu 2024 yang diagendakan KPU akan dilaksanakan pada hari Rabu, tanggal 24 April 2024 jam 10.00 WIB dilaksanakan di kantor KPU," ujar Hasyim.
Diketahui, Hakim MK memutuskan untuk menolak seluruh permohonan yang diajukan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
"Dalam pokok permohonan-permohonan untuk seluruhnya," kata Ketua Majelis Hakim Konstitusi Suhartoyo.
Sekadar informasi, majelis hakim konstitusi membacakan putusan sengketa Pilpres 2024 yang diajukan oleh pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar serta pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD pada Senin (22/4).