Suara.com - Politisi Golkar Ridwan Kamil menjadi 'jago' partai beringin tersebut untuk maju dalam kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 mendatang. Meski belum bisa dipastikan bakal maju dalam pilkada wilayah mana, Ridwan Kamil berpeluang besar maju di Pilgub Jabar atau DKI Jakarta.
Merespons hal tersebut, Pengamat Politik Universitas Padjadjaran (Unpad) Yusa Djuyandi mengungkapkan bahwa Ridwan Kamil memiliki peluang besar memenangkan Pilgub Jabar dibandingkan DKI Jakarta.
"Kalau di Jabar, bisa dikatakan Ridwan Kamil sudah punya pengalaman, kenal medan dan masyarakat. Masyarakat di Jabar juga lebih kenal dan tahu kinerja Kang Emil. Jadi, peluang terpilih lebih besar," kata Yusa, Kamis (11/4/2024).
Menurutnya, bila Ridwan Kamil berkontestasi di Pilkada Jabar tidak memiliki banyak kompetitor.
Baca Juga: Didukung Gerindra, Golkar Masih Galau Mau Usung Ridwan Kamil di Pilkada DKI atau Jabar?
"Menurut saya, kompetitor Kang Emil di Jabar tidak sebanyak di Jakarta. Di Jabar, kompetitor berat adalah Kang Dedi Mulyadi," ujarnya.
Dedi Mulyadi menurutnya menjadi kompetitor berat Kang Emil karena pernah menjabat Bupati Purwakarta dua periode.
"Selain punya pengalaman sebagai Bupati Purwakarta dua periode, pernah sebagai Cawagub (calon wakil gubernur), Kang Dedi Mulyadi juga adalah anggota DPR RI dengan perolehan suara yang banyak."
Modal yang dimiliki Dedi Mulyadi tersebut, dinilainya cukup kuat untuk bersaing dalam Pilgub Jabar.
"Ini menunjukkan beliau punya basis konstituen yang kuat," jelasnya.
Sebelumnya, Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar menugaskan Ridwan Kamil untuk maju sebagai bakal calon pada Pilkada 2024 di Jakarta dan Jawa Barat.
Ridwan Kamil sebagai calon tunggal untuk penugasan di Jabar. Sementara di Jakarta, dia bersaing dengan kader Golkar, yakni Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa.
"Nanti kita lihat survei terakhirnya seperti apa dan juga koalisi partainya seperti apa," kata Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Sabtu (6/4/2024). (Antara)