Suhartoyo kemudian mempertegas jawaban Suprapto terkait beras pemberian Supriadi. Suprapto kemudian mengaku mantan pengurus PDIP di Kota Medan.
"Bapak tidak anu, setuju, kemudian ndak diterima?" tanya Suhartoyo.
"Saya mantan pengurus PAC PDI Perjuangan Kecamatan Medan Petisah," ucap Suprapto.
"Ya nggak sesuai dengan hati bapak," ujar Suhartoyo.
Baca Juga:
Tim Ganjar-Mahfud Minta Kapolri Dihadirkan di Sidang Sengketa Pilpres 2024
Suprapto lalu meminta Supriadi tidak memaksa keluarganya memilih Prabowo-Gibran dengan dalih sudah memberikan beras bansos.
"Langsung saya keluar dari kamar, menemui kepling lingkungan satu mengatakan 'kamu jangan paksa-paksa', langsung kepling keluar meninggalkan rumah saya," jelas Suprapto.
"Akhirnya diterima tidak?" tanya Suhartoto ke Suprapto.
Baca Juga: Profil Yudi Prayudi Ahli Forensik yang Diragukan Hotman Paris, Karier dan Pendidikannya Mentereng
Suprapto sempat memperlihatkan sekarung beras bansos berstiker Prabowo-Gibran saat persidangan. Ia juga mengaku langsung menghubungi pimpinan PDIP Medan terkait hal tersebut.