Anies ke Hakim MK: Kami Dukung Yang Mulia Tak Biarkan Demokrasi Terkikis Oleh Kepentingan Kekuasan

Rabu, 27 Maret 2024 | 10:21 WIB
Anies ke Hakim MK: Kami Dukung Yang Mulia Tak Biarkan Demokrasi Terkikis Oleh Kepentingan Kekuasan
Anies Baswedan saat bicara di gedung Mahkamah Konstitusi, Rabu (27/3/2024). (Suara.com/Dea)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Capres nomor urut 1, Anies Baswedan berpesan kepada hakim konstitusi supaya tidak membiarkan demokrasi terkikis demi kepentingan sempit kekuasan.

Hal itu disampaikan Anies dalam pendapatnya sebagai prinsipil dalam sidang perdana perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024, Rabu (27/3/2024).

Baca Juga:

Hasto PDIP Beberkan Penyebab Ganjar Gagal Total di Jateng: Kepala Desa Disuap, Kalau Gak Nurut Masuk Penjara

Baca Juga: Disebut Cengeng dan Permohonan Sengketa Cacat Formil, Anies: Ini Bukan Sekadar Sensasi

Anies Di Gedung MK: Apakah Pilpres Dijalankan Secara Jurdil? Jawabannya Tidak

Ragam Respons Kubu Prabowo Soal Gugatan Ganjar: Ngelawak, Mengada-ada Tak Hargai Rakyat

Ihwalnya, Anies memohon hakim konstitusi Mahkamah Konstitusi (MK) yang menyidangkan PHPU agar mempertimbangkan permohonannya.

"Yang Mulia Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi, dengan rasa hormat dan penuh harap mohon peristiwa ini jangan dibiarkan lewat tanpa dikoreksi,” kata Anies di Gedung MK.

Anies menuturkan, pihaknya menitipkan urusan gugatan hasil Pilpres 2024 ke pundak para hakim yang independen dan berani.

Baca Juga: Sidang Sengketa Pilpres 2024, Anies: Bansos Dijadikan Alat Transaksional untuk Menangkan Salah Satu Calon

Eks Gubernur DKI Jakarta itu berhadap kedelapan hakim konstitusi bisa menegakkan keadilan dengan sebenar-benarnya agar reformasi tidak menjadi sia-sia.

“Kami titipkan semua ini kepada mahkamah konstitusi yang berani independen untuk menegakkan keadilan dengan penuh pertimbangan,” kata Anies.

“Kami mendukung yang mulia untuk tidak membiarkan demokrasi ini terkikis oleh kepentingan kekuasaan yang sempit tidak membiarkan cita cita reformasi yang telah lama berjuang diperjuangkan menjadi sia-sia,” imbuhnya.

Sebagai informasi, Anies dan cawapresnya, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menghadiri sidang perdana PHPU Pilpres 2024 di MK. Sidang dimulai dimulai pukul 08.00 WIB.

Ketua MK, Suhartoyo bertindak sebagai pimpinan sidang beserta tujuh hakim konstitusi lainnya.

Juru Bicara MK Fajar Laksono mengatakan bahwa agenda sidang hari ini ialah pemeriksaan pendahuluan dengan mendengarkan permohonan yang diajukan pemohon. Dalam hal ini, Anies dan Cak Imin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI