Padahal Sudah Tak Satu Visi-Misi, Prabowo Disebut Ingin Ajak Gabung PKS

Selasa, 26 Maret 2024 | 15:41 WIB
Padahal Sudah Tak Satu Visi-Misi, Prabowo Disebut Ingin Ajak Gabung PKS
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) mengantar Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu (kanan) keluar gedung Kantor DPP Partai Gerindra, di Jakarta, Selasa (4/5/2021). Antara/Genta Tenri Mawangi
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman mengungkap rencana presiden terpilih, Prabowo Subianto untuk turut merangkul PKS bergabung ke koalisinya.

Padahal, PKS memilih untuk mendukung rivalnya Prabowo yakni capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024.

Baca Juga:

Dosa-dosa Jokowi Demi Menangkan Prabowo-Gibran Dibongkar Ganjar-Mahfud Dalam Gugatannya ke MK

Baca Juga: Gabung Kabinet Prabowo-Gibran atau Oposisi, Sikap PPP Tunggu Ini

Sudah Tersakiti Tapi Tak Bisa Depak Jokowi, Hasto PDIP: Masa Kita Memecat Presiden?

Hasto PDIP Beberkan Penyebab Ganjar Gagal Total di Jateng: Kepala Desa Disuap, Kalau Gak Nurut Masuk Penjara

Kata Habiburokhman, meskipun berbeda arah dukungan, Prabowo tidak serta merta melupakan sejarah.

Sebelum mendukung Anies-Muhaimin, PKS menjadi partai setia yang mendukung Prabowo di Pilpres 2014 dan Pilpres 2019.

"Iya juga dong (rangkul PKS)," kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (26/3/2024).

Baca Juga: Ganasnya Mayor Teddy, Pengacara Sekelas OC Kaligis Diusir saat Dekati Prabowo

Anggota DPR RI Fraksi Gerindra, Habiburokhman. (Suara.com/Bagas)
Anggota DPR RI Fraksi Gerindra, Habiburokhman. (Suara.com/Bagas)

Habiburokhman menambahkan, hubungan PKS dengan Prabowo berjalan baik, tanpa ada masalah.

Berdasarkan hubungan tersebut, bukan hal susah bagi Prabowo merangkul PKS lantaran tidak ada hambatan.

"Lho PKS coba cek ke rekan-rekan PKS apakah ada masalah dengan kami, dengan Gerindra dan pak Prabowo? Sepertinya tidak ada masalah," kata Habiburokhman.

"Dan partai Gerindra adalah partai yang tidak memiliki hambatan dengan parpol manapun, tidak ada satu partai pun yang kita antikan istilahnya. Oh kami anti dengan partai ini, enggak ada. Semua parpol adalah sahabat kami," tandanya.

Beda Proposal

Ke mana langkah Partai Keadilan Sejahtera atau PKS setelah adanya penetapan pemenang Pilpres 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU)?

Apakah PKS akan tetap setia di jalan perubahan bersama Anies Baswedan dengan mengambil posisi oposisi atau berpaling ke koalisi Prabowo-Gibran?

Elite PKS, Mardani Ali Sera, menegaskan bahwa partainya akan tetap berada di jalur oposisi di masa pemerintahan Prabowo-Gibran nantinya.

"PKS Koalisi atau oposisi? Proposal PKS melalui Mas Anies Baswedan beda dengan 02," tulis Mardani Ali Sera di akun X.

Menurut dia, fokus PKS adalah pendidikan bukan makan siang gratis, program andalan paslon 02 Prabowo-Gibran.

Selain itu, Mardani mengatakan, PKS tidak setuju dengan konsep food estate yang akan dilanjutkan Prabowo-Gibran.

"Kita pendidikan fokusnya bukan makan siang gratis. Kita contract farming bukannya food estate. Oposisi lebih baik. Saya milih oposisi," kata Mardani Ali Sera.

Jika memang PKS mengambil sikap oposisi maka partai Islam ini akan tetap konsisten sebagai partai pengkritik pemerintah.

Di era Presiden Jokowi memimpin selama 10 tahun, PKS sudah mengambil sikap oposisi. Namun tetap saja politik selalu cair bisa terjadi hal mengejutkan dalam waktu yang tidak diduga.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI