Suara.com - Wakil Ketua Umum DPP PPP, Amir Uskara, menyampaikan, Sandiaga Uno akan diberikan tugas baru usai tak lagi menjabat sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP. Bappilu PPP sendiri sudah secara resmi dibubarkan partai.
"Mungkin nanti ada tugas baru yang kita kasih ke pak Sandi," kata Amir di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3/2/2024).
Baca Juga:
Baca Juga: Beberkan Data, Jimly Asshiddiqie: Apakah Pemilu 2019 Tidak Lebih Buruk?
Sudah Tersakiti Tapi Tak Bisa Depak Jokowi, Hasto PDIP: Masa Kita Memecat Presiden?
Dosa-dosa Jokowi Demi Menangkan Prabowo-Gibran Dibongkar Ganjar-Mahfud Dalam Gugatannya ke MK
Amir menjelaskan, dibubarkannya Bappilu di partai lantaran pelaksanaan Pemilu 2024 sudah selesai. Terlebih Bappilu sendiri di PPP merupakan badan AdHoc.
"Saya kira itu memang karena Adhoc ya jadi karena memang Bappilu Adhoc begitu selesai hasil rekap dari KPU kita anggap sudah selesai," ungkapnya.'
Lebih lanjut, kendati begitu, ia menyampaikan, jika Sandiaga tetap menjadi bagian dari PPP meski sudah tak lagi menjabat sebagai Ketua Bappilu.
"Kalau pak Sandi kan sudah menjadi kader PPP kalau persoalan jabatannya sebagai ketua Bappilu yang sudah kita bubarkan," pungkasnya.
Sebelumnya, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tak mau Sandiaga Uno disebut sebagai penyebab gagalnya partai lolos ke Parlemen. Partai berlambang Kakbah tersebut enggan saling menyalahkan dalam internalnya.
"Ya saya apapun itu akumulasi dari kerja-kerja seluruh kader. Kita juga tidak boleh menyalahkan satu dua orang," kata Wakil Ketua Umum DPP PPP Amir Uskara di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (22/3/2024).
Amir mengakui memang jika semua harus ada pertanggungjawabannya terhadap pemenangan partai.
Namun, Ketua Fraksi PPP DPR RI ini menegaskan, di internal partai sendiri tidak ingin saling menyalahkan terhadap gagal lolosnya PPP ke Parlemen.
"Tapi sekali lagi saya mengatakan kita tidak ingin saling menyalahkan di internal karena semua yang kita miliki adalah hasil kerja dari kolektivitas Partai Persatuan Pembangunan," tuturnya.