Mahfud Lagi Menahan Diri Tak Komentari Terkait Pilpres, Ternyata Ini Alasannya

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Jum'at, 08 Maret 2024 | 06:10 WIB
Mahfud Lagi Menahan Diri Tak Komentari Terkait Pilpres, Ternyata Ini Alasannya
Mahfud MD (Instagram/mohmahfudmd)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud MD mengklaim masih mengamati rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024. Penghitungan ini masih berlangsung di Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI hingga 20 Maret mendatang.

"Saat-saat ini saya berkonsentrasi menyimak perkembangan menuju keputusan KPU tentang hasil pilpres sampai ke ujungnya," ujar Mahfud seperti diberitakan Antara, Kamis (8/3/2024).

Cawapres pasangan dari Ganjar Pranowo yini bahkan bahkan sebelumnya mengatakan kalau paslon nomor urut 3 sudah ada rencana mengajukan gugatan ke MK.

"Misalnya, di MK (Mahkamah Konstitusi)," kata Mahfud.

Baca Juga: Diungkap Mahfud MD, Begini Respon Ganjar Usai Dilaporkan ke KPK

Lebih lanjut, mantan Ketua MK ini juga mengatakan akan mengawal bagian hukum dari Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo-Mahfud Md secara intens.

Meski demikian, Mahfud mengaku tengah menahan diri sampai rekapitulasi suara di Pilpres yang dilakukan KPU RI rampung.

"Akan tetapi, dalam situasi menunggu kepastian hasil pilpres, saya pribadi lebih menahan diri untuk tidak mengomentari banyak hal. Biar tak ditafsirkan macam-macam," ujar mantan Menkopolhukam itu.

Lebih lanjut, Mahfud juga mengakui dirinya belum melakukan aktivitas seperti biasa pasca Pemilu 2024, termasuk belum hadir di kampus tempatnya biasa mengajar karena keputusan tersebut.

"Bahkan, saya juga belum hadir ke kampus-kampus di mana saya biasa mengajar atau memberi studium generale," ungkapnya.

Baca Juga: Hasto PDIP Sebut Ganjar Disetrum Usai Pilpres 2024, Salah Satunya Dilaporkan ke KPK

Seperti diketahui, seturut Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022 menjelasakan rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 dijadwalkan mulai 15 Februari hingga 20 Maret 2024.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI